PALU, KOMPAS .TV - Ratusan massa aksi menggelaraksi demo di depan kantor Gubernur Sulawesi Tengah, pendemo menuntut pencabutan izin pertambangan dan pengusutan pendemo yang menjadi korban tewas di Parigi Moutong.
Ratusan massa aksi dari aliansi mahasiswa sekota Palu dan organisasi masyarakat lainnya menggelar aksi demo di depan kantor Gubernur Sulawesi Tengah. Isi tuntutan nya agar pemerintah mencabut izin tambang di Parigi Moutong, kemudian pengusutan kasus satu warga yang tewas saat penertiban demo di Kecamatan Tinombo Selatan.
Dalam negosiasinya perwakilan massa aksi diperbolehkan bertemu dengan Gubernur Sulawesi Tengah Rusdi Mastura. Perwakilan massa aksi pun menyampaikan tuntutannya pada Gubernur.
Dalam penjelasan gubernur menerima aspirasi pendemo namun tidak bisa langsung mencabut izin pertambangan di Parigi Moutong. Selain Itu, Rusdi Mastura memyerahkan ke kepolisian terkait adanya korban tewassaat penertiban aksi demo di Parigi Moutong pada sabtu lalu.
Setelah melakukan dialog dengan Gubernur, massa aksi kembali dan rencananya akan kembali menuntut pengusutan kasus korban tewas saat demo. Sebelumnya diketahui pada hari sabtu massa aksi menggelar demo di desa siney kecamatan Tinombo Selatan Kabupaten Parigi Moutong. Dalam aksinya massa aksi menutup jalur Trans Sulawesi.
Pihak Kepolisian pun melakukan pembubaran massa, dalam pembubaran itu diketahui satu orang warga tewas. Akibat kejadian itu pihak Kepolisian melakukan penyelidikan dari kasus itu.
#DemoTolakTambang #KasusTewasnyaPendemo #RusdyMastura
Artikel ini bisa dilihat di : [ Ссылка ]
