TRIBUN-VIDEO.COM - Wakil Presiden ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla (JK) menyatakan tak ikut dukung mendukung pada Pemilu Serentak 2024.
JK memilih dalam posisi netral untuk menjaga keutuhan bangsa dan negara dari potensi pecah belah.
Menurutnya keutuhan negeri jauh lebih penting dari pada terlibat dukung mendukung kelompok tertentu.
"Sekali lagi saya tegaskan bahwa saya dalam posisi tidak ikut langsung. Artinya menjaga bagaimana negeri ini utuh," kata JK dalam keterangannya, Rabu (11/10).
Perihal kedekatannya terhadap bacapres Anies Baswedan, JK mengatakan dirinya sama sekali tidak terlibat dalam urusan dukung mendukung.
"Sama sekali tidak (terlibat)," ungkap mantan Ketua Umum Partai Golkar ini.
Lebih lanjut ia juga membeberkan bahwa dirinya berkomunikasi dengan semua pendukung dan calon, atau dengan kata lain tidak hanya condong ke satu kubu saja.
Ia bahkan mengungkap lebih lama berbicara dengan Prabowo Subianto bersama timnya.
"Saya berbicara, baik Anies, Puan maupun Pak Prabowo. Bahkan lebih lama sama Pak Prabowo dengan timnya," papar JK.
"Itu agar bagaimana agar posisi saya tidak dalam memecah belah bangsa," pungkas JK lagi.
Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani bersilaturahmi ke kediaman Wakil Presiden ke-10 dan 12 sekaligus politikus senior Golkar Jusuf Kalla (JK) di Jalan Brawijaya, JakartaSelatan pada Rabu (4/10/2023).
Dalam kunjungan ke rumah JK tersebut, Puan memakai batik dengan corak warna kuning.
Awak media pun menanyakan apakah itu sinyal partai Golkar bergabung untuk mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal capres.
"Tanda-tanda mungkin ya," jawab Puan dalam konferensi pers.
Puan mengatakan pertanyaan itu sejatinya lebih tepat jika diajukan kepada Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Pasalnya, kata dia, dirinya tidak bisa menjawab mengenai arah dukungan Golkar di Pilpres 2024.
"Itu tanya ke Mas Airlangga Ketua Umumnya, bukan saya yang harus menjawab," jelasnya.
Lebih lanjut, Puan menambahkan bahwasanya dirinya datang ke rumah JK untuk menyampaikan salam dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Tadi Ibu menyampaikan bahwa nanti secepatnya akan dikirimkan rendang ayam kesukaan Ibu saya yang selalu dimasak Ibu JK, itu. Supaya sehat-sehat selalu, silaturahmi ini bukan hanya silaturahmi yang ecek-ecek atau basa-basi jelang pemilu, enggak ini silaturahmi keluarga," pungkasnya.
Sementara itu, JK juga menjawab terkait peluang partai Golkar mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal capres (bacapres).
Baginya, keputusan itu ada di tangan Airlangga Hartarto selaku Ketua Umum Partai Golkar.(*)
Host : Mei Sada Sirait
Video Editor : Erwin
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jaga Keutuhan Bangsa dan Negara, JK Pilih Ambil Posisi Netral di Pemilu 2024, [ Ссылка ].
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Theresia Felisiani
Ещё видео!