Ribuan penumpang kereta api di musim libur lebaran 2024 semakin memadati stasiun Tugu Yogyakarta, Minggu (31/03/2024). Dari data Daop 6 Yogyakarta, tingkat okupansi untuk periode selama arus lebaran 31 Maret hingga 21 April 2024 telah mencapai 71 persen.
Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro, peningkatan kepadatan arus penunpang juga terjadi di setiap stasiun di wilayah Daop 6 Yogyakarta.
"Kepadatan penumpang kereta api jarak jauh kembaki terjadi hari ini ya. Kenaikan jumlah penumpang telah dirasakan sejak Kamis kemarin bertepatna long weekend libur Paskah juga," jelas Krisbiyantoro.
Ia menjelaskan sebagian besar penunpang yang tiba hari ini di wilayah Daop 6 Yogyakarta berasal dari kota kota seperti Jakarta, Bandung maupun dari Surabaya.
"Pada Minggu (31/03/2024) tercatat okupansi tiket dari seluruh stasiun di wilayah Daop 6 Yogyakarta mencapai 12.059 tiket terjual dari kapasitas sebanyak 13.250 tempat duduk atau telah mencapai 91 persen," jelasnya.
Sementara untuk masa Angkutan Lebaran atau dari 31 Maret hingga 21 April 2024 tingkat okupansi kereta api jarak jauh di wilayah Daop 6 Yogyakarta rata rata telah mencapai 71 persen. Dari data 71 persen tersebut meliputi okupansi KA Reguler 75 persen dan KA Tambahan 31 Persen.
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang pihaknya mengoperasionalkan 22 KA Jarak Jauh reguler dan 8 KA lebaran tambahan.
" Selama masa angkutan lebaran kita akan menjalankan 22 KA reguler dan 8 KA Tambahan. Untuk penjualan tiket selama amsa angkutan lebaran telah mencapai 71 persen, sementara peak seasson arus mudik terjadi pada H-4 Lebaran sebanyak 87 persen. Untuk puncak arus balik terjadi pada H2+3 lebaran dengan okupansi 116 persen. Dimana kelebihan 16 persen ini dinamis karena ada penunpang yang turun," jelas Kris.
