TRIBUN-VIDEO.COM - Misteri tewasnya 11 orang akibat ritual maut di Pantai Payangan, Dusun Watu Ulo, Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu Kabupaten Jember Jawa Timur masih diselidiki polisi.
Otak dari kegiatan ritual maut pun kini dikabarkan selamat dan dilakukan perawatan.
Pihak kepolisian pun diinformasikan mencecar otak di balik ritual maut tersebut.
Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo, memberikan keterangan.
Guru spiritual yang disebut-sebut sebagai dalang di balik ritual disebut sempat dilakukan perawatan.
Kini seorang guru spiritual dari rombongan peserta ritual maut itu tengah dimintai keterangan oleh polisi.
"Ketua kelompoknya yang bertanggung jawab atas kejadian tersebut sedang dilakukan pemeriksaan," terangnya.
Ketua kelompok Tunggal Jati Nusantara diketahui bernama Hasan.
Kasatpolair Polres Jember, Iptu M. Na’i, juga ikut memberikan penuturan.
Na'i membeberkan bahwa korban selamat akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut di Puskesmas Ambulu.
Sedangkan untuk korban meninggal akan dikembalikan kepada keluarganya.
"Sesuai dengan ketentuan, termasuk nanti akan dikembalikan ke keluarganya masing-masing," imbuhnya.
Na'i juga mengatakan bahwa ritual maut itu dilakukan oleh Kelompok Tunggal Jati Nusantara.
Adapun ritual yang dilakukan guna menenangkan diri.
"Untuk motif, katanya hanya ingin menenangkan diri," beber Kasatpolair Polres Jember.
Akibat ritual maut tersebut, 11 orang dikabarkan meninggal dunia. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Terkuak Motif Ritual Maut di Laut Dilakukan untuk Mencari Ketenangan, Polisi Cecar Ketua Kelompok, [ Ссылка ]
Ещё видео!