Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
#gusmiftah #prabowo #presidenprabowo
TRIBUNJAKARTA.COM - Nama Gus Miftah masih terus menjadi perbincangan publik meski telah meminta maaf kepada Sunhaji hingga mundur sebagai Utusan Khusus Presiden.
Kini, pernyataan lamanya soal Presiden Prabowo pun kembali mencuat.
Jejak digital Gus Miftah dikuliti oleh warganet, salah satunya video lawas saat Gus Miftah menyindir Prabowo pada Pemilu 2019.
Video tersebut salah satunya diunggah oleh akun Twitter @denismalhotra.
Sindiran itu diungkapkan lantaran Prabowo dan timnya yang seolah tak percaya dengan hasil hitung cepat Pemilu.
Mulanya, ia menyebut orang yang menang kemudian menyombongkan diri disebut jumawa.
Sementara orang yang kalah dan bisa menerima kekalahan disebut legowo.
Kemudian, Gus Miftah menyebut orang kalah namun mengaku menang disebutnya ialah Prabowo.
Saat ini, Gus Miftah telah mengakui kesalahannya setelah pernyataan yang dilontarkannya dinilai menghina penjual es, Sunhaji.
Ia juga telah mengundurkan diri sebagai Utusan Khusus Presiden.
Menanggapi hal itu, Presiden mengapresiasi langkah Gus Miftah.
Menurutnya, keputusan pendakwah tersebut ialah sikap seorang kesatria.
"Saya kira kita hargai sikap kesatria itu. Saya kenal beliau dia mungkin karena beliau memang bergaul, sering berceramah di kalangan bawah, mungkin bahasa beliau niatnya bukan niat jahat, bukan niat menghina tapi terlepas. Ya salah lah, salah ucap. Beliau sadar beliau salah, beliau bertanggung jawab, beliau mengundurkan diri," ucapnya.
Sumber: [ Ссылка ]
Editor Video : Megan Febry Wibowo
Jangan lupa follow akun-akun sosial media TribunJakarta.com untuk mendapatkan beragam informasi terkini dan updatenya:
YouTube: [ Ссылка ]
Facebook: [ Ссылка ]
Saluran WhatsApp: [ Ссылка ]
TikTok: [ Ссылка ]
Instagram: [ Ссылка ]
