Gorontalo - Pandemi covid 19 yang saat ini masih menyebar di Indonesia dimanfaatkan oleh warga binaan di lapas perempuan kelas tiga Gorontalo untuk tetap beraktifikas.
Seperti yang dilakukan oleh sejumlah wanita ini. Dengan penuh kehati hatian dan ketelitian, mereka membuat masker dengan motif sulaman khas Gorontalo yakni karawo atau kerawang.
Pembuatan masker ini sudah menjadi kegiatan rutin yang dilakukan oleh warga binaan lapas perempuan Gorontalo sejak pandemi menyebar di wilayah Gorontalo.
Dalam sehari, warga binaan ini hanya bisa memproduksi tiga hingga lima buah masker. Pasalnya masker bermotif karawang tersebut mamakan waktu berjam jam untuk di sulam.
Meksi baru memproduksi dalam jumlah yang sedikit, namun produksi pembuatan masker ini dilakukan setiap hari.
Untuk Satu buah masker di jual dengan harga 35 ribu rupiah dan dijual secara daring atau online.
Hingga saat ini, masker hasil produksi warga binaan ini tak hanya di jual di wilayah Gorontalo namun sudah di sejumlah wilayah di pulau Jawa.
Selain masker, warga binaan di lapas perempuan gorontalo ini juga memproduksi kerajinan lainnya seperti keset kaki, taplak meja gorden, dan sulaman penghias meja rumah.
Pihak Lapas perempuan Gorontalo berharap, adanya produksi masker bermotif karawo ini bisa membantu pencegahan Covid-19 di daerah setempat.
Warga juga diharapkan tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
#MaskerKarawo
#Covid-19
#Gorontalo
Ещё видео!