TRIBUN-VIDEO.COM - Muhammad Ikhsan Haminti, siswa kelas 5 SD Negeri 023971 Kota Binjai meninggal dunia setelah diduga dianiaya teman sekelas.
Kasus tewasnya Muhammad Ikhsan Haminti yang diduga digebuki teman sekelas ini pun sudah ditangani Polres Binjai.
Kasus ini awalnya tidak diketahui oleh orangtua korban, Santi Citra Dewi (37) dan Adi Syahputra (40).
Terungkapnya kasus ini setelah teman-teman Ikhsan yang pernah dianiaya, mengadu pada Santi.
Setelah Ikhsan dikebumikan, teman-temannya datang menemui Santi.
Kebetulan, Santi berjualan makanan ringan.
Saat itulah Santi kaget, bahwa anaknya meninggal dunia karena diduga digebuki teman sekelas.
Santi dan suaminya sempat mendatangi SD Negeri 023971 di Jalan Umar Baki, Kelurahan Payaroba, Kecamatan Binjai Barat, Kota Binjai, tempat Ikhsan mengenyam pendidikan.
Di sana, Santi ingin bertanya kepada pihak sekolah tentang masalah ini.
Santi juga ingin mendapat jawaban, kenapa tidak ada pengawasan dari sekolah terhadap anak didiknya.
Saat bertemu dengan Kepala SD Negeri 023971, Santi sempat diminta tidak kemana-mana.
Ada dugaan, Kepala SD Negeri 023971 ingin membungkam Santi dan keluarga.
Namun, Santi ngotot mempertanyakan masalah ini. Sayangnya, Kepala SD Negeri 023971 malah mengancam Santi.
Sejumlah orangtua murid yang anaknya diduga memukul korban mengungkap protesnya karena anaknya dituduh sebagai pelaku.
Saat pemakaman Ikhsan, para orangtua sekelasnya datang untuk menyampaikan belasungkawa.
Namun dalam pertemuan tersebut, orangtua Ikhsan menganggap kedatangan orangtua terduga pelaku datang untuk berdamai.
Sebab, para orang tua yang anaknya terseret dalam kasus ini, belum tahu penyebab kematian Ikshan.
Seorang ibu dari pelaku R bernama Tuti mengatakan, dirinya tak terima dituduh demikian.
Ia dan orangtua yang lainnya datang karena untuk memberikan empati dan simpati atas meninggalnya Ikhsan.
Kapolres Binjai, AKBP Ferio Santo Ginting mengatensi kasus dugaan penganiayaan terhadap Ikhsan.
Bahkan, Kapolres Binjai sempat meyambangi kediaman Ikhsan, untuk bertemu dengan ibu dan ayah korban.
Dalam pertemuan itu, Kapolres Binjai mencari tahu lebih lanjut kebenaran kasus ini.
Dia pun berjanji akan mengusut kasus ini hingga tuntas, demi mencari kebenaran yang sesungguhnya. (*)
Editor: Imam Arif
Host: Firda Ananda
Ещё видео!