Laporan Wartawan TribunPapuaBarat.com, Safwan Ashari Raharusun
TRIBUN-VIDEO.COM, SORONG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sorong, Papua Barat, mengungkapkan adanya 85 kali gempa susulan setelah gempa magnitudo 5,5 pada Minggu (19/12/2021) pukul 03.30 WIT.
"Kami mendapat laporan sampai Senin (20/12/2021) pukul 01.00 WIT, telah terjadi aktivitas gempa sebanyak 85 kali," ujar Kepala BPBD Kota Sorong Herlin Sasabone kepada TribunPapuaBarat.com.
Hanya saja, magnitudo dari gempa tersebut masih di kisaran 1,9 hingga 4,9 dan kedalamannya pun bervariasi, sehingga tidak terlalu terasa.
Lokasi gempa masih berada di tempat yang sama yakni di Timur Laut, Kota Sorong.
Kendati demikian, Herlin meminta agar semua masyarakat di Kota Sorong, tetap waspada dan ikhtiar.
"Kita tetap waspada karena kita berada tepat di sesar Sorong, sehingga bisa saja ada pergerakan aktivitas lempengan," tuturnya.
Herlin mengungkapkan, untuk sementara belum ada laporan yang masuk terkait dengan korban baik jiwa maupun materi.
Gempa Terbanyak
Tak hanya itu, Herlin menyebut gempa kali ini merupakan yang paling terbanyak sepanjang sejarah Kota Sorong.
"Sejak September 2015 bermagnitudo 6,8 membuat banyak korban berjatuhan," ungkap Herlin.
"Kiranya, kejadian seperti itu menjadi pelajaran bagi kita semua di Kota Sorong, agar tetap waspada dengan hal ini."
Baca juga: Kota Sorong Papua Barat Dilanda Gempa Magnitudo 5,5
Ia berujar, untuk sementara yang diwaspadai di Kota Sorong adalah gempa magnitudo 8 dan kedalamannya kecil.
"Kalau itu terjadi maka potensi tsunami sangat besar akan terjadi di Kota Sorong," tegas Herlin.
"Kita di Sorong punya potensi besar sewaktu-waktu bisa terjadi gempa sekira 8 skala richter," pungkasnya.
Herlin berharap, masyarakat Kota Sorong, harus mulai waspada ketika terjadi kejadian gempa.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunpapuabarat.com dengan judul Ada 85 Gempa Susulan, BPBD Kota Sorong Minta Warga Waspada: Kita Berada Tepat di Sesar Sorong, [ Ссылка ].
Penulis: Safwan Ashari Raharusun | Editor: Astini Mega Sari
