TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang Polisi Wanita (Polwan) di Sumatera Bawat membagikan kisah perjuangan tak mudahnya untuk mencapai posisinya saat ini.
Polwan itu mengaku sebelumnya mengalami rangkaian masa lalu sulit hingga kerap diremehkan karena penampilannya.
Kini kisahnya mampu menginspirasi banyak orang karena mampu membuktikan bahwa ia bisa sukses dengan caranya sendiri.
Wanita itu yakni Briptu Tivany Agustin seorang polisi wanita (Polwan) yang bertugas di Polres Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat.
Ia membagikan kisah masa lalunya yang cukup sulit di mana ia sering diremehkan tetangga karena penampilannya.
Saat dikonfirmasi Tribunnews.com pada Selasa (13/4/2021), Briptu Tivany bahkan mengungkap para tetangganya menyebutnya tidak akan tamat sekolah dan hanya membuat malu keluarga.
"Kelas 2 SMA aku semakin nggak kontrol dengan pergaulan, aku dulu sampai botakin rambut aku sebelah, suka bikin tato-tato di tangan (bukan asli), dan sampai aku tindik," kata Tivany.
Saat ditanya, ia mengakui bahwa dirinya memiliki penampilan berbeda dari teman sebayanya saat SMA.
Tivany juga mengatakan bahwa semasa sekolahnya ia memang lebih sering bergaul dengan anak laki-laki.
Menurutnya, hal itu mungkin karena dulu Tivany merupakan anak dari orangtua yang berpisah (broken home), sehingga tidak ada yang mengatur waktunya.
Karena dirinya tinggal bersama ibunya yang sibuk bekerja untuk membiayai hidup dan sekolah untuk adik-adiknya. Sedangkan ayahnya pergi ke Batam, Kepulauan Riau.
Sejak saat itu, dirinya suka bermain dan mulai melakukan hal-hal yang berbeda dari kebiasaanya.
"Mama aku sibuk jualan buat cari duit untuk kami bertiga (Tivany dan dua adiknya)," kata Tivany yang merupakan warga Mentawai ini.
"Sebab kalau dulu pas ada papa telat pulang aja langsung dicari, sejak papa nggak ada aku pun nggak peduli lagi, pikiranku cuman main-main, aku jarang bantuin mama jualan," kata Tivany.
Meski begitu, Tivany mengatakan dirinya aktif dalam kegiatan luar sekolah seperti olahraga silat hingga pernah menjuarai tingkat kabupaten.
"Aku aktif dibagian luar sekolah, seperti olahraga silat, aku dulu sering juara silat membawa nama," kata Tivany.
Hingga pada 2015 Tivany memutuskan mengikuti ujian penerimaan POLRI atas bujukan ibunya dan berhasil lolos.
"Aku baru mulai brfikir, aku sudah kasihan lihat mama yang berjuang mati-matian demi aku supaya lulus Polwan," katanya.
Menurutnya, sang ibu sangat bangga terhadap Tivany, mengingat dirinya yang berjuang sendiri untuk membiayai kebutuhan sekolah anak-anaknya.
Para tetangga pun juga tak menyangka, Tivany yang dulu mereka remehkan kini menjadi kebanggaan keluarga.
Tivany berharap dengan pengalaman masa lalunya dapat menginspirasi banyak orang untuk lebih percaya diri, termotivasi, dan lebih semangat dalam menjalani hidup. (Tribun-video.com/Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul VIRAL Dulu Diremehkan Tetangga hingga Buat Malu Keluarga, Kini Sukses Jadi Polisi Wanita, [ Ссылка ].
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
