Panglima Divisi Infanteri 1 Kostrad Mayjen TNI Agus Rohman, S.I.P., M.I.P mengikuti Gowes Nanjak To KM 0 Sentul, Bogor, Jabar.
Patok dari semen di ketinggian 680 meter di atas Sentul Bogor rupanya membuat Pangdivif 1 Kostrad Mayjen TNI Agus Rohman, S.I.P., M.I.P penasaran. Nampaknya mirip dengan kembang desa sebelah yang terkenal kecantikannya hingga sampai ke seberang sungai dan di balik bukit.
Beberapa kali ke curug pelangi di dekat situ dan menikmati indahnya pemandangan sentul, ternyata hal inilah yang membuat terkaget-kaget dan kagum dengan goweser-goweser yang kerap dilewati saat ke sana.
Kali ini gowes dipimpin langsung oleh Pangdivif 1 Kostrad Mayjen TNI Agus Rohman, S.I.P., M.I.P, didampingi Kasdivif 1 Kostrad Brigjen TNI Joko P Putranto, M.Sc, Para Asisten Kasdivif 1 Kostrad, Dansatjar sejabodetabek serta prajurit satuan jajaran Divif 1 Kostrad.
Gowes dimulai dari Masjid Andalusia menyusuri bukit pelangi yang berjarak + 25 km dan berakhir di Sentul KM 0. Jalur route start yang dilalui sangat tajam menanjak dan tentunya diperlukan fisik yang sangat prima, tak jarang pula beberapa peserta merasa terkuras fisiknya dan terpaksa butuh waktu melemaskan otot dalam menaklukkan tanjakannya.
Kesabaran yang dilatih saat meniti kayuhan demi kayuhan untuk menghabisi jalanan miring di depan. Saat ujung tanjakan masih jauh dan nafas mulai habis, mulailah menghela nafas dalam – dalam di sela-sela kayuhan. Disaat itulah oksigen segar terasa mengalir ke kepala dan pikiran pun jadi jernih.
Sesampainya di Sentul KM 0, serasa segala beban terlepas. Suasana kebersamaan antara Pimpinan dan bawahan terasa lekat di dalamnya.
Kali ini route kembali yang diambil berkebalikan dengan route berangkat karena melewati Desa Bojong Koneng yang medannya turunan tajam +20 km. Tentunya diperlukan focus dan keahlian dalam menaklukkan medan turunan tajam kali ini.
