TRIBUNNEWS.COM - Sorotan cabang olahraga bola voli menyasar kepada kontingan Jawa Barat, khususnya sektor putri yang berlaga di PON XX Papua 2021.
Bagaimana tidak, cabor voli indoor sektor putri dari Jawa Barat diperkuat deretan pemain yang malang melintang di kancah Proliga.
Wajar jika PBVSI Jawa Barat menargetkan medali emas dalam ajang PON XX 2021 kali ini.
Tim yang diarsiteki coach Risco Herlambang ini bermaterikan pemain yang kenyang pengalaman.
Sebut saja Wilda Nur Fadilah, yang juga anggota Timnas Indonesia untuk Sea Games 2019 di Filipina lalu.
Kiprahnya sebagai middle blocker tak perlu diragukan lagi, BJB Tandamata hingga Jakarta Elektrik PLN pernah menggunakan jasanya.
Kemudian bergeser ke sektor open spiker, di mana nama Ratri Wulandari juga berada di sana.
Ratri juga tergabung dalam skuat Timnas Indonesia yang berlaga di Sea Games Filipina dua tahun silam.
Pada event PON XX Papua 2021, Jawa Barat tak diperkuat oleh Mutiara Tri Retno.
Kabar yang beredar, setter Timnas Indonesia ini memilih untuk undur diri dari cabor yang membesarkan namanya untuk sementara waktu.
Sebagai gantinya, Tisya Amallya Putri hadir sebagai pengganti.
Soal kualitas, dara kelahiran 11 November 2000 ini tak perlu disangsikan.
Kiprahnya terbilang menawan ketika ia menjadi deputi Tri Retno Mutiara kala membela BJB Tandamata di Proliga 2020.
Selain itu, nama-nama pemain muda seperti Shella Bernadetha, Yasmin Nafisa hingga Nurlaili Kusuma menjadi kekuatan tempur lainnya dari tim bola boli putri Jawa Barat.
