TRIBUN-VIDEO.COM - Aksi penolakan terhadap UU Cipta Kerja dilakukan oleh BEM FH Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UMSB) Kota Bukittinggi, Kamis (13/4/2023).
massa aksi mulai berkumpul di Lapangan Kantin Kota Bukittinggi sekira pukul 14.30 WIB.
Massa aksi yang berkumpul itu diperkirakan berjumlah ratusan orang. Tak hanya dari Fakultas Hukum UMSB Bukittinggi, tapi juga terlihat massa aksi dari UIN Bukittinggi ikut meramaikan.
Aksi penolakan UU Cipta Kerja di Bukittinggi itu, dilakukan di Kantor DPRD Bukittinggi.
selain berorasi, massa aksi juga terlihat membentangkan spanduk-spanduk dengan narasi penolakan.
Narasi penolakan itu dibunyikan dengan nada yang keras oleh massa aksi di halaman Kantor DPRD Bukittinggi sekira pukul 15.30 WIB.
Presiden Mahasiswa UIN Bukittinggi, Ahmad Zaki mengajak seluruh massa aksi untuk meluapkan kekecewaannya kepada anggota dewan.
Sebab, ia menyebut perwakilan rakyat itu sama sekali tak peduli dengan perjuangan penolakan mahasiswa.
Namun pada aksi tersebut, para mahasiswa menerima kekecewaan lantaran tidak ada anggota dewan yang berada di Kantor DPRD Bukittinggi saat unjuk rasa berlangsung
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunPadang.com, seluruh anggota DPRD Bukittinggi tengah melakukan kegiatan dinas luar kota.
Massa aksi tolak UU Cipta Kerja itu, lantas berjanji bakal menyegel Kantor DPRD Bukittinggi jika dalam kurun waktu 24 jam dari sekarang, tidak ada kejelasan sikap dari anggota dewan.
