Eks Sekretaris Front Pembela Islam Munarman, membacakan eksepsi atau nota keberatan dalam sidang kasus dugaan tindak pidana terorisme, pada Rabu (15/12/021).
Ia mengaitkan tuduhan tersebut dengan Aksi 212 pada 2 Desember 2016. Saat itu, sejumlah pejabat tinggi negara seperti Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Wakil Presiden Jusuf Kalla, hingga Presiden Joko Widodo hadir pada aksi itu.
Dalam eksepsinya, Munarman menyebut jika tuduhan terhadap dirinya itu benar, maka dipastikan seluruh pejabat yang hadir saat itu sudah tiada.
Munarman disebut terlibat dalam tindakan terorisme lantaran menghadiri sejumlah agenda pembaiatan pada 2015 silam.
Perbuatan itu kemudian dikaitkan dengan kemunculan ISIS di Suriah pada awal 2014. Namun, Munarman membantah tuduhan tersebut bahkan sempat terisak.
Kuasa hukum Munarman Aziz Yanuar menyebut Munarman sedih karena kezaliman luar biasa.
Simak informasinya dalam video berikut.
Video Jurnalis: Firda Rahmawan
Penulis: Nirmala Maulana Achmad
Penulis Naskah: Anasthasya
Host: Anasthasya
Video Editor: Dina Rahmawati
Produser: Ratih Widyhastuti
#NewsUpdate #JernihkanHarapan
Ещё видео!