TRIBUN-VIDEO.COM - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menangis sembari memeluk saat bertemu ibunya, Tjutju Sukaesih di rumah dinas Gedung Pakuan Bandung.
Momen ini diabadikan dan diunggah di akun Instagram @jabarquickresponse pada Sabtu (4/6/2022).
Dalam video berdurasi 56 detik ini diawali dengan momen saat Ridwan Kamil menggendong bayi yang diadopsinya, Arkana Aidan Misbach.
Saat menggendong Arkana, Ridwan Kamil masih terlihat tegar
Namun saat cuplikan berganti kesedihan Ridwan Kamil sudah tak tertahankan lagi.
Ia menangis di dalam pelukan ibunya yang duduk di sebuah kursi.
Di saat yang bersamaan, ibunda Ridwan Kamil pun juga tak kuasa menahan tangis atas kepergian putra sulung Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril.
Setelah itu, Ridwan Kamil beserta istri, Atalia pun terlihat berbincang denga ibunda Ridwan Kamil.
Video tersebut pun diakhiri dengan cuplikan ratusan karangan bunga yang berada di depan Gedung Pakuan yang ditujukan kepada Eril yang telah dinyatakan meninggal dunia oleh keluarga.
Diberitakan Tribunnews sebelumnya, Ridwan Kamil beserta Atalia Praratya dan Camilia Laetitia Azzahra kembali ke Indonesia dari Swiss pada Kamis (2/6/2022) dan tiba kemarin, Jumat (3/6/2022).
Ridwan Kamil dan keluarga tiba di Rumah Dinas Gubernur Jawa Barat di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jawa Barat pada Jumat petang sekitar pukul 18.37 WIB.
Sebelum bertolak ke Indonesia, Ridwan Kamil menyempatkan diri memimpin salat gaib untuk Eril di tepi Sungai Aare.
Ridwan Kamil memimpin salat gaib untuk Emmeril Kahn Mumtadz di tepi Sungai Aare, Bern, Swiss.
Dalam foto terlihat sejumlah pihak ikut salat gaib.
Tampak Ridwan Kamil mengenakan syal biru, peci hitam, jas krem, dan celana hitam.
Selain menggelar salat gaib, Ridwan Kamil, Atalia, dan Zara menghanyutkan bunga mawar merah muda di Sungai Aare sebagai tanda mengikhlaskan kepergian Eril.
Pergantian status ini kemudian diikuti dengan pernyataan pihak keluarga yang meyakini Eril telah meninggal.
"Oleh karena itu, Kang Emil dan Teh Lia sudah menyampaikan, mereka ikhlas dan meyakini bahwa Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) sudah wafat, berpulang ke rahmatullah karena tenggelam," ujar kakak Ridwan Kamil, Erwin Muniruzaman, dalam konferensi pers, Jumat (3/6/2022).
Pencarian Eril Masih Terus Dilakukan
Kepala Biro Adpim Jabar, Wahyu Mijaya, mengungkapkan kepolisian Swiss menerjunkan anjing pelacak untuk melacak keberadaan Eril.
"Proses pencarian masih dilakukan, pihak keluarga ada yang datang ke Swiss untuk memastikan kelanjutan proses pencarian."
"Jadi tidak karena pernyataan bahwa keyakinan keluarga sudah wafat, tapi proses pencarian tetap dilanjutkan," jelas Wahyu di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Jumat (3/6/2022), mengutip TribunJakarta.com.
"Kemarin bagaimana melihat kondisi arusnya, jadi untuk sekarang ini mulai dengan digunakan anjing pelacak."
"Karena memang sudah lebih dari tujuhhari, anjing pelacak untuk pencairannya," pungkasnya.
Keluarga Minta Privasi
Setibanya Ridwan Kamil dan keluarga di Indonesia, Kepala Biro Adpim Jabar, Wahyu Mijaya, menyampaikan pesan dari sang gubernur.
Wahyu mengatakan pihak Ridwan Kamil meminta waktu privasi.
Keluarga nantinya akan menggelar pengajian untuk Eril.
"Meminta waktunya sebentar, kemudian kondisi beliau serta keluarga pun sehat."
"Nantinya juga akan menggelar pengajian," katanya, Jumat (3/6/2022).
Rencananya pengajian akan digelar secara internal pda 4-5 Juni 2022.
Ridwan Kamil akan beraktivitas normal mulai Senin (6/6/2022).
Karena itu, Wahyu meminta media dan masyarakat umum agar bisa memberi ruang bagi keluarga Ridwan Kamil untuk berkumpul bersama keluarga.
"Kami mohon pengertian dari rekan media dan juga masyarakat secara umum untuk memberikan waktu kepada Pak Gubernur sehingga sampai pada waktunya beliau akan menyampaikan pernyataan langsung oleh Pak Gubernur," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Pravitri Retno Widyastuti)(Tribun Jakarta/Ega Alfreda)
Artikel lain terkait Putra Ridwan Kamil Kecelakaan
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tak Kuasa Menahan Kesedihan, Tangis Ridwan Kamil Pecah dalam Pelukan Ibunya, [ Ссылка ].
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Wahyu Gilang Putranto
#RidwanKamil
#EmmerilKahn
#AtaliaPraratya
#TangisRidwanKamil
#RidwanKamilTibadiIndonesia
Video Production: Khoerunnisak
Ещё видео!