#Tribunmakassar #polisi #terorisme #ptkai
TRIBUN-MAKASSAR - Update terkini kasus tersangka teroris karyawan PT KAI, DE 28 tahun, dikabarkan tiga oknum anggota Polri dikabarkan ditangkap.
Penangkapan tiga oknum anggota Polri diduga terlibat dalam kasus karyawan PT KAI yang menyimpan puluhan senjata api di Bekasi.
Terkait penangkapan oknum anggota Polri, pihak kepolisian belum memberikan penjelasan mengenai hal tersebut.
Tetapi, polisi memastikan akan memberikan penjelasan soal hal tersebut pada Jumat (18/8/2023) sore.
"Nanti sore kita rilis," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi, Jumat.
Diketahui sebelumnya Densus 88 Antiteror Polri menangkap DE di Bulak Sentul, Harapan Jaya, Bekasi Utara pada Senin (14/8/2023) sekitar pukul 13.17 WIB.
DE sendiri merupakan pendukung ISIS aktif yang kerap menyebarkan propaganda di media sosial.
"Salah satu pendukung ISIS yang aktif melakukan propaganda di media sosial dengan cara memberikan motivasi untuk berjihad dan menyerukan agar bersatu dalam tujuan berjihad melalui Facebook," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan dalam keterangannya, Senin (14/8/2023).
Menurut Ramadhan, DE juga mengunggah unggahan di Facebook yang berisikan pembaruan baiat dalam bentuk poster digital.
"DE Mengirimkan sebuah postingan Facebook berupa poster digital berisikan teks pembaruan baiat dalam bentuk bahasa arab dan bahasa Indonesia kepada pemimpin Islamic State yaitu Abu Al Husain Al Husaini Al Quraysi," ungkapnya.
Di sisi lain, Ramadhan mengatakan DE juga mempunyai sejumlah senjata api (senpi) rakitan, namun, dirinya belum merinci berapa jumlah senpi tersebut.
Lalu, Ramadhan mengatakan peran DE juga merupakan seorang penggalang dana. Namun, belum diketahui dana tersebut diberikan untuk siapa.
"Merupakan admin dan pembuat beberapa channel telegram arsip film dokumenter dan breaking news yang merupakan channel update teror global yang diterjemahkan dalam bahasa Indonesia," jelasnya.
Sementara itu, Vice President Public Relation KAI, Joni Martinus mengungkapkan DE (28) bertugas pada bagian operasional yakni petugas langsir di Stasiun Jakarta Kota.
DE selalu berdinas sesuai prosedur, tidak pernah ada masalah kedinasan.
Selalu tertib dan tidak pernah meninggalkan kedinasan tanpa keterangan
Dalam kesehariannya, kata Joni, DE merupakan orang yang suka berbaur dan berinteraksi dengan teman seprofesinya.
"Dalam kesehariannya, DE pembawaannya selalu berbaur dan berinteraksi dengan rekan-rekan kerja, dan tidak tertutup," ucapnya.
Di sisi lain, Joni mengatakan DE juga disebut tidak pernah bermasalah dalam kedinasannya.
"Dalam kedinasannya, DE selalu berdinas sesuai prosedur, tidak pernah ada masalah kedinasan. Selalu tertib dan tidak pernah meninggalkan kedinasan tanpa keterangan," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, Densus 88 menangkap terduga teroris berinisial DE (28) di daerah Harapan Jaya, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Senin (14/8/2023).
Penangkapan dilakukan siang tadi sekiara pukul 13.00 WIB, setelah dilakukan penangkapan Densus 88 melakukan penggeledahan di rumah terduga teroris di Perumahan Persona Anggrek Harapan, Bekasi.
Di dalam rumah, ditemukan barang bukti berupa belasan senjata api, bendera berlambang ISIS dan buku-buku diduga berisi ajaran terorisme.
Editor : Zakly
Muh Abyan Azis ( PKL SMKN 1 PINRANG )
Sumber :tribunnews
Update Video Viral lainnya: [ Ссылка ]
Update berita terpopuler lainnya: [ Ссылка ]
Ingat SUBSCRIBE, SHARE, and COMMENT.
Update info terkini via tribun-timur.com | [ Ссылка ]
Follow akun Instagram [ Ссылка ]
Follow akun Twitter [ Ссылка ]
Follow dan like fanpage Facebook [ Ссылка ]
YouTube business inquiries: portaltribuntimur@gmail.com
Ещё видео!