Pagi yg cerah di Muara teweh, sebuah kota di Barito Utara Kalimantan tengah..
Di lewati sungai Barito salah satu kebanggaan pulau Kalimantan menjadikan Muara teweh termasuk kota sibuk dengan penghasilan bumi nya yang melimpah.. Sungai sudah menjadi jalur penyambung perekonomian muara teweh sejak lama..
Hari ini kami sedang dalam perjalaan menuju desa paling hulu atau desa yg paling dalam sblm haragandang di anak sungai barito..
Desa di tengah hutan borneo.
Melalui jalur sungai dengan memggunakan transportasi air yaitu speed boat.. Atau biasaya di kenal taxi air bagi warga di sekitaran lokasi..
Susur sungai menuju desa karendan melewati desa desa pedalaman borneo.. Jarak dr muara tweeh ke desa tsb kurang lebig 70 km dgn wktu tmpuh 3-6jam..
Ada beberapa desa yg harus dilewati sblm sampai ke desa karendan, sperti benahon, muara pari, rahaden, dll.. khusus rahaden dikenal dengam riamnya, jima bukan musim penghujan speedboat harus di tarik oleh warga lokal d sana.. Sayang perjalanan kali ini kondisi sedang baik sehingga kita melewatkan kearifan lokal desa rahaden tsb..
Suasana desa yg jauh dr gemerlap kota, dipayungi hutan, menjajakan kesederhanan yg mewah untuk warisan budaya Indonesia, kelestarian lingkungan dan kearifan lokalnya secara tidak langsung menjadi tulang punggung bagi budaya dan kelangsungan hidup negara Indonesia.. padahal Kehidupan di sini jauh dr perhatian pemerintah.. Karena listrik dan sinyal blm terjamah di beberapa desa di lokasi.... Tapi sya bangga menjadi saksi mata melihat desa desa dan penduduknya yg menjaga alam dan isinya guna penyumbang udara bersih bagi kehidupan selanjutnya.. Warisan dari nenek moyang menjadi harga mati dan mereka lah yg masih memperjuangkan nya sampai saat ini. .
Sedikit informasi jika musim hujam sedang tinggi nya sudah menjadi langgganan jika jalur darat dr karendan menuju teweh terputus, sehingga jalur sungai lah menjadi pilihan masyarakat untk hilir mudik..
Semoga kondisi ini menjadi perhatian agar kedepan nya desa desa di hulu dr sungai lahei tidak kesulitan lagi sehingga tidak dikategorikan lagi remoted area....
Ada ketenangan sendiri jika melihat view di spanjang jalan.. Hutan lebat.. Pohon tinggi, dan satwa khas kalimantan bisa ditemui.. Palingkan mata ke arah rumah rumah kayu khas kalimantan.. Kadang jumpa dengan warga yg sedang menjala ikan, serta aktifitas lainnya penduduk di pinggiran sungai.. Sejak dari nenek moyang turun menurun Mampu hidup berdampingan dengan hutan borneo...
Akhirnya kita sampai di desa karendan.. Desa di tengah Hutan Bangkanai...
Sepenggal cerita dari Oase..
Sampai jumpa di perjalan berikutnya..
besok kita kesana..
#hutanborneo
#sungaibarito
#kalimantan
Ещё видео!