Konten ini saya ikut sertakan pada lomba video klip project Zaskia di salammusikindonesia.com.
Siapa yang tidak mengenal lagu Zakia yang dinyanyikan dan dipopulerkan Achmad Albar (72), rocker gaek yang juga vokalis band legendaris God Bless itu?
Empat puluh satu tahun lalu, rocker yang juga pendiri God Bless tersebut merilis lagu Zakia.
Lagu yang hits pada zamannya ini sempat menjadi polemik kala dirilis ke pasar musik Tanah Air.
Sosok Achmad Albar yang menjadi ikon musik cadas paling disegani itu mendapatkan kritikan pedas karena lagunya berirama dangdut.
Meski begitu, tidak sedikit pula yang memuji 'keberanian' Achmad Albar tersebut.
Namun, lagu yang menceritakan seorang penari asal Timur Tengah ini begitu lekat dalam perjalanan karier Achmad Albar.
Terbukti, lagu Zakia ini menjadi hits sejak kemunculannya. Dengan balutan musik Timur Tengah dan aroma dangdut yang mudah diterima masyarakat, Zakia justru menjadi lagu legenda.
Kepopuleran Zakia membuat label Aquarius Musikindo merecycle kembali lagu yang dirilis pertama kali di tahun 1979 itu.
Selain melestarikan sebuah karya yang lekat di hati masyarakat, lagu yang diproduksi ulang ini sekaligus mengenalkan kembali Zakia pada generasi sekarang.
"Master version original Zakia bukan milik kami. Maka kami harus merekamnya ulang," kata Soerjoko dari Aquarius Musikindo, Jumat (26/4/2019).
Dalam aransemen terbaru ini, Zakia melibatkan beberapa musisi kondang, seperti Fajar Satritama, si penabuh drum God Bless dan Band Edane, Eghay (keyboard), session player yang sering membantu Band D'Masiv, hingga Ian Antono, gitaris God Bless, sebagai komposer.
Berbeda dengan versi aslinya, Ian Antono memasukan unsur kekinian pada musiknya.
Lewat aransemen yang berbeda, Zakia dibuka dengan sentuhan rock progresif, meski alunan musik Timur Tengah tetap menjadi identitas lagu ini.
Karakter vokal Achmad Albar tidak berubah sedikitpun dengan power kuat sebagai penyanyi rock.
Zakia semakin berbeda ketika Achmad Albar menggandeng Kemal Palevi, sosok yang sangat dikenal di kalangan millenial.
Secara kualitas dan warna musik, Kemal Palevi sangat cocok menyanyikan singleini.
Sebuah warna baru ketika unsur Timur Tengah dipadukan nuansa hip hop. Zakia menjadi terdengar lebih kekinian dibandingkan dengan aransemen sebelumnya.
Karakter dan warna vokal Achmad Albar sangat pas berbaur dengan ocehan rap Kemal Palevi.  



#salammusikindonesia
#zakiavideoproject
#zakia
#achmadalbar
#kemalpalevi
#ianantono
#videoklipprojectzaskia
#halomusikidonesia
#aquariusmusikindo
#jangankendor
#youtuberpemula

свернуть