Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menutup sementara Tebet Eco Park di Tebet, Jakarta Selatan. Penutupan ini dilakukan usai parkir liar dan pedagang kaki lima (PKL) menjamur di Tebet Eco Park. Semenjak penutupan, suasana Tebet Eco Park tak seramai biasanya. Motor-motor hingga deretan PKL yang sebelumnya memenuhi kawasan itu semakin berkurang.
Selain itu, kawasan itu juga kini dijaga petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Dinas Perhubungan. Mereka bertugas mengarahkan dan memberi informasi mengenai penutupan Tebet Eco Park kepada warga yang telanjur datang.
Menanggapi hal ini, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, Tebet Eco Park akan ditata kembali selama penutupan. Penataan tersebut diperlukan demi menghindari kemacetan dan kesemrawutan.
Terkait hal ini, pengamat tata kota dari Universitas Trisakti Nirwono Yoga menyarankan tiga hal pada pihak Pemprov DKI, yakni Pemprov DKI bisa menyediakan parkir alternatif, membuat zebra cross dekat jembatan kali, dan menambah moda transportasi umum menuju Tebet Eco Park.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Video Jurnalis: Timothy Afryano
Penulis : Singgih Wiryono, Muhammad Isa Bustomi, Larissa Huda
Penulis Naskah: Rizkia Shindy
Host: Anasthasya
Videografer: Dariz Kartika
Video Editor: Dina Rahmawati
Produser: Elizabeth Prillia Yahya Carvallo
#TebetEcoPark #NewsUpdate #JernihkanHarapan
