LAMPUNG, KOMPAS.TV - Sebelumnya sempat viral pria bercelana loreng TNI dikeroyok sekelompok remaja geng motor bersenjata tajam pada Sabtu dini hari lalu di kawasan Jalan Sudirman, Enggal Bandar Lampung.
Dari video yang sempat viral itulah polisi langsung melakukan penyelidikan hingga berhasil meringkus 3 anggota geng motor pelaku pengeroyokan.
Ketiga pelaku diantaranya Rama, Nanda dan Dendi seorang anak yang masih berusia dibawah umur anggota geng motor ini menamai diri sebagai kelompok Orang Keren Barat.
Baca Juga Kejati Lampung Geledah Rumah Tersangka Korupsi Retribusi Sampah Dinas Lingkungan Hidup di [ Ссылка ]
Pelaku mengaku mendapat tantangan dari kelompok geng motor lain di media sosial.
"Ditantangin dari instagram dan udah janjian. Anggota geng motor kami ada 70 orang," ujar Rama Nanda Saputra Tersangka Ketua Geng Motor OKB.
Sementara polisi memastikan pria bercelana loreng yang dikeroyok geng motor bukan anggota TNI, melainkan seorang anggota geng motor dari kelompok lain.
Para anggota geng motor ini sengaja melakukan aksinya hanya untuk menarik perhatian di akun media sosial mereka.
"Aksi ini untuk gagah-gagahan aja, kalau mereka menang naik trendnya di media sosial," ujar Kompol Mujiono, Kapolsek Tanjung Karang Barat.
Para pelaku geng motor terancam pasal 170 KUHP tentang penganiayaan secara bersama-sama dengan hukuman pidana selama 5 tahun kurungan penjara. Selain itu polisi masih memburu para pelaku lainnya.
#gengmotor #remaja #pengeroyokan
Artikel ini bisa dilihat di : [ Ссылка ]
