Laporan Wartawan Tribun Jabar, Haryanto
TRIBUN-VIDEO.COM - Setelah adanya ledakan bom teroris di tiga gereja serta satu rusun di Surabaya pada Minggu (13/5/2018), bahkan Mapolrestabes Surabaya Senin (14/5/2018) pagi tadi.
Mapolres Purwakarta mempertebal keamanannya. Setiap orang yang akan memasuki markas kepolisian yang terletak di jalan Veteran, Ciseureuh, Purwakarta itu akan diperiksa dan dilihat identitasnya.
Namun, pengetatan pengamanan itu, kata Kapolres Purwakarta AKBP Twedi Aditya Bennyahdi telah dilakukan sejak pasca rusuh napiter di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok pada Rabu (9/5/2018).
"Jadi orang orang yang akan masuk ke mako Polres dan Polsek wajib diberhentian kedaraannya dan dilakukan pemeriksaan," katanya saat ditemui di Mapolres Purwakarta.
Selain itu, para anggota kepolisian pun kini dilengkapi senjata api serta keahlian bela diri.(*)
Ещё видео!