TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang kakek bernama Karsimin (85) kabur ke Jakarta tanpa tujuan lantaran ngambek gara-gara tak diizinkan menikah lagi oleh anak dan cucunya.
Syaiman Kepala Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 2 Cipayung menceritakan bahwa Karsimin kabur dari rumahnya di Bemgkulu menuju Jakarta hanya dengan bermodal uang sebesar Rp 400.000.
Ketika sampai di Jakarta, Karsimin tak tahu arah tujuan.
Hingga akhirnya, ia pun telantar dan ditemukan petugas P3S Dinas Sosial DKI Jakarta yang kemudian dibawa ke Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 2 Cipayung, Jakarta Timur.
"Ketika di panti, petugas men-share keberadaan Karsimin melalui media sosial. Kebetulan ada KTP yg dimiliki sehingga alamat lengkapnya jelas," ujar Syaiman saat dihubungi, Sabtu (10/3/2018).
Selang beberapa lama kemudian, ada akun media sosial yang mengonfirmasi jika Karsiman itu bagian dari keluarga mereka.
Pihak keluarga pun segara menghubungi pihak panti agar bisa segera dijemput dan dirawat kembali di rumah.
"Anehnya keluarga sebenarnya malah senang kakeknya kabur dari rumah. Soalnya dia minta nikah lagi. Nikahnya mau sama yang muda lagi," terang Syaiman.
Anak-anak Karsimin tidak setuju jika ia menikah lagi.
Itu melihat kondisi kakek yang sudah pikun, khawatir malah menyusahkan orang lain.
Namun, Karsimin tak mempedulikan hal itu, sehingga ia nekat kabur dari rumah.
Padahal, ia sama sekali tak pernah ke Jakarta.
Ia berangkat menumpangi bus.
Ketika sampai di Jakarta ia bingung dan kehabisan ongkos.
Alhasil, ia pun telantar sampai akhirnya dibawa petugas ke panti.
"Karsimin sudah ditinggal istrinya sejak lama makanya hidupnya sendiri dan merasa kesepian. Mungkin itu yang membuatnya ingin menikah lagi," kata Syaiman.
Ia melanjutkan, untuk sementara Karsimin dirawat dan dipenuhi kebutuhannya di panti hingga pihak keluarga mau menjemputnya. Karena menurutnya, perawatan terbaik bagi lansia dilakukan oleh pihak keluarga, sedangkan perawatan di panti itu hanya alternatif terakhir.
Ещё видео!