#PinjamPakaiBarang Bukti #HukumAcaraPidana
contoh permohonan bisa di download di
[ Ссылка ]
Beberapa Pertimbangan Barang Bukti dapat dipinjam :
a. Barang Bukti dibutuhkan oleh Pemiliknya untuk kehidupan/pekerjaannya;
b. Barang Bukti memerlukan tempat penyimpanan yang luas;
c. Bukan barang terlarang,
Bagaimana Cara Mengajukan Permohonan Pinjam Pakai Barang bukti?
1. Mengajukan Surat Peminjaman Pakai, ditujukan kepada Pihak Penanggungjawab barang Bukti itu ;
2. Dalam surat peminjaman, Pemohon harus siap menyanggupi syarat yang ditentukan
3. Peminjam menyertakan Bukti identitas diri dan Kepemilikan;
Dalam Surat Permohonan Peminjaman Pakai Barang bukti, pemohon harus Menyatakan siap memenuhi syarat-syarat sebagai berikut :
a. Bertanggung jawab sepenuhnya atas keadaan barang bukti;
b. Tidak merubah Bentuk dan keadaan barang bukti;
c. Tidak akan mengalihkan kepada pihak lain;
d. Siap Menghadirkan apabila, proses pembuktian perkara membutuhkan
Surat Permohonan Peminjam Pakai ditujukan Kepada
1. Penyidik, jika pada proses penyidikan;
2. Penuntut Umum, jika pada proses Penuntutan,
3. Majelis Hakim Jika pada proses Persidangan;
Jika Diajukan di proses Persidangan, Dan Majelis Hakim Mengabulkan permohonan Pijam Pakai, Maka Akan mengeluarkan Penetapan Pinjam Pakai, yang akan dilaksanakan Penuntut Umum
Catatan dalam Pinjam Pakai Barang Bukti
a. Jika peminjaman dilakukan pada saat proses Penyidikan, jika ada pelimpah berkas ke Penuntutan, maka harus ada pinjam pakai kembali ke Penuntut umum
b. Jika peminjaman pada proses penuntutan, saat Pelimpahan Berkas Ke Pengadilan, harus ada permohonan peminjaman barang bukti kepada Majelis Hakim
