Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Shaul Goldstein, CEO Noga, Perusahaan Manajemen Kelistrikan Israel mengatakan negaranya terancam gelap total apabila aliran listrik terputus akibat serangan Hizbullah.
Negara tersebut juga terancam tidak bisa dihuni jika drone dan roket Hizbullah mengenai infrastruktur PLN Israel.
Beberapa waktu lalu, Hizbullah dilaporkan membombardir sejumlah pangkalan militer Israel dengan 35 drone dan pesawat berawak.
Serangan itu menghancurkan pangkalan militer Israel yaitu Brigade Golani dan Unit Egoz 621 di barak Shraga.
Hal tersebut membuat Goldstein khawatir apabila nantinya Hizbullah akan menargetkan serangan ke infrastruktur PLN Israel.
“Kami tidak bisa menjanjikan listrik jika terjadi perang di utara. Setelah 72 jam tanpa listrik, mustahil tinggal di sini,” kata Goldstein, dikutip Al Mayadeen.
Akibat komentar Goldstein mengenai adanya ancaman mati listrik permanen, sejumlah masyarakat Israel kini dilanda kepanikan.
Mengantisipasi kepanikan, Israel menyatakan siap melibatkan generator bertenaga diesel untuk menjaga operasional. (Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Israel Terancam Gelap Total: Kami Tak Siap Hadapi Perang, Pemadaman Listrik Bisa 72 Jam, [ Ссылка ].
Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Program: Tribun Video Update
Host: Tarisa Asmarani
Editor Video: Dandi Bahtiar
#beritaterkini #beritaterbaru #beritaviral #kabarterkini
Ещё видео!