Apa yang dituntut warga Suku Paser Balik sebagai penduduk di kawasan IKN terhadap pembangunan IKN?
Proses pembangunan IKN terus bergulir. Beberapa hari lalu kami melihat ada perubahan cukup besar di sana. Pertama, jalan rusak antara titik nol sampai ke Kelurahan Riko di Kecamatan Penajam sudah mulai diratakan dan sebagian sudah diaspal. Ini merupakan kegiatan pembuka akses ke IKN.
Kedua, kami melihat pembangunan dua bendungan sedang dikerjakan secara intensif. Kedua bendungan adalah Bendungan Sepaku yang kecil dan Bendungan Sepaku Semoi yang besar.
Ketiga, kami melihat juga ada aktivitas pembersihan dan pengolahan lahan di simpang Terunen, yaitu simpang empat di gerbang masuk ke Titik Nol IKN.
Namun di lain pihak kami melihat juga bahwa tuntutan masyarakat belum mendapat jawaban dari Pemerintah. Hal ini terungkap di dalam wawancara kami dengan Kepala Ada Sepaku, Bapak Sibukdin.
Sibukdin, mewakili warga Paser Balik di Sepaku, menuntut agar semua tanah tempat berdirinya rumah dan tempat berusaha mereka diakui dengan kekuatan hukum berupa sertifikat. Diakui bahwa tuntutan ini tentu sudah sampai kepada pemerintah pusat sudah sering disuarkan, bahkan Pak Ngabalin (Kantor Presiden) dan Najwa Sihab (Media) sudah pernah datang ke rumah beliau.
Pada dasarnya soal pembangunan IKN, menurut Sibukdin, pemerintah daerah tergantung pada instruksi pemerintah pusat. Maka kunci persoalan ada di pusat, khususnya Badan Otorita IKN.
Jika dibandingkan dengan Jakarta sebagai ibu kota negara... Jakarta itu sebuah kota yang tumbuh secara organik, baru ditetapkan sebagai ibu kota negara. IKN sebaliknya! IKN dirancang dari nol.
Karena itu mestinya, isu hak-hak masyarakat adat asli di kawasan IKN dapat diintegrasikan dalam desain IKN, khususnya aspek sosial budaya. Itu sesuatu yang tidak sulit jika pemerintah memikiki kemauan politik yang serius.
Apa yang menjadi tuntutan warga suku asli di Sepaku (Suku Paser) terhadap pembangunan IKN? Mari simak wawancara Martinus Nanang dari Universitas Mulawarman dengan Sibukdin, Kepala Adat Sepaku ini.
Ещё видео!