TRIBUN-VIDEO.COM - Kasus pembunuhan siswi SMP yang ditemukan tinggal kerangka di perkebunan kelapa sawit di Kecamatan Betara, Tanjung Jabung Barat, Jambi, Senin (20/4/2020).
Sejak kasus tersebut bergulir, pelaku pembunuhan yakni FR (21) juga telah ditangkap kepolisian dan ditetapkan menjadi tersangka.
Dari penyelidikan, pembunuhan tersebut terjadi lantaran masalah utang piutang Rp250 ribu.
Dikutip dari TribunJambi, siswi SMP yang ditemukan tinggal kerangka tersebut diketahui bernama Inah (18).
Kapolres Tanjabbar, AKBP Guntur Saputro mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan pelaku telah mengakui perbuatannya.
Kasus pembunuhan itu dilakukan pada Februari 2020.
FR sendiri merupakan warga Dusun Sungai Nyiur, Desa Karya Maju, Kecamatan Pangabuan, Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), Jambi.
Dari keterangan kepolisian, motif pelaku menghabisi korban lantaran masalah utang piutang antara tersangka dan korban.
Korban diketahui meminjam uang pada tersangka sebesar Rp250 ribu dan berjanji akan mengembalikannya dalam dua hari.
Namun sampai waktu yang ditentukan, korban tak juga bisa membayar.
"Korban meminjam uang kepada tersangka sebesar Rp 250 ribu. Korban janji untuk mengembalikan uang tersebut dua hari setelah meminjam, namun korban tidak bisa mengembalikannya," ujarnya, Kamis (8/5/2020).
Tersangka lantas mengajak korban untuk bertemu dengan tujuan membicarakan masalah hutang tersebut.
Mereka bertemu di kebun sawit di Jalan Pinang Merah, Desa Pematang Lumut, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjabbar.
Setibanya di lokasi itu, tersangka mengaku emosi karena selain tidak bisa mengembalikan uang, korban juga mengeluarkan kata kasar kepada tersangka.
"Namun dari pengakuan tersangka, ketika membahas soal utang yang tidak bisa dibayarkan, tersangka sakit hati dan kemudian membunuh korban dengan cara mencekik leher korban," ungkapnya.
Pelaku lantas mencekik leher korban hingga meninggal dunia.
Setelah itu, pelaku langsung mengambil ponsel korban dan menggulingkan jasad korban ke pinggir kanal.
"Jadi korban meninggal kemudian tubuhnya digulingkan hingga ke pinggir kanal," pungkasnya.
Dari keterangan kepolisian pula, pelaku adalah pria yang dikenal selama seminggu oleh korban di sosmed.
Keduanya lantas saling bertukar nomor di WhatsApp.
(Tribun-Video.com/Nila)
Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul TERUNGKAP, Pembunuhan Siswi SMP di Betara Dipicu Masalah Hutang Rp 250 Ribu,
[ Ссылка ]?
