#pilkades #cirebon #ricuh
CIREBON, KOMPAS.TV –

Video amatir kericuhan ini viral di sejumlah media sosial di Kabupaten Cirebon pada Senin Pagi Kemarin, tampak dalam video ratusan warga dari dua belah kubu saling melakukan aksi saling lempar batu.

Aksi ricuh dan saling lempar batu ini bahkan terjadi di Jalan Raya Kapetakan, Jalur Utama Pantura, Kabupaten Cirebon, menuju Kabupaten Indramayu via Karang Ampel dan Kota Indramayu.

Aktivitas lalu lintas di titik ini sempat tersendat dan mengalami kemacetan beberapa saat.

Kericuhan ini terjadi saat seluruh massa pendukung calon kepala desa di desa kapetakan mengantarkan masing-masing calonnya ke kantor balai desa.

Mereka mengantarkan untuk memenuhi tahapan pemilihan kepala desa dengan agenda pengundian dan penetapan nomor urut namun di tengah prosesi pengantaran massa dari kedua belah pihak diduga terlibat saling ejek.

Kedua massa saling tidak terima dan tidak dapat mengendalikan emosi hingga akhirnya terjadi ricuh kericuhan yang semula antara perkataan berujung bentrokan fisik hingga saling lempar batu.

Kapolres Cirebon Kota, AKBP Muhamad Rano Hadiyanto menyebut petugas langsung melakukan pengamanan di titik lokasi kejadian kedua massa pendukung calon kepala desa saling tersulut emosi

Prosesi pengambilan nomor urut ini sediri diikuti oleh 3 calon kepala desa, hingga liputan ini dibuat polisi masih berjaga di lokasi kejadian.

Untuk lebih tahu berita terupdate seputar Jawa Barat, bisa klink link di bawah:
IG : https:www.instagram.comkompastvjabar
Youtube : https:www.youtube.com@KompasTVJawaBarat
Twitter : https:twitter.comkompastv_jabar
Facebook : https:www.facebook.comKompasTVJawaBarat
TikTok: https:www.tiktok.com@kompastvjabar

свернуть