Tadi pagi, saat mengajar jam kedua. Belajar berani tampil ke depan mengoreksi PR yg telah dikerjakan secara bersama, dg tujuan agar kesalahan-kesalahan yg ditemukan bisa diperbaiki secara bersama.
.
Ada yg takut tampil ke depan. Alasannya, takut salah. Benar tidak akan ditemui, kalau tidak melalui proses yg salah, bukan?
.
Pernyataan tsb memantik semangat anak-anak utk maju tampil satu persatu. Sembari itu, Tiara yg duduk di bangku belakang, berdampingan dg Maira memberi kode kepadaku. Ingin memamerkan hasil karya temannya itu, berupa sebuah lukisan yg menarik dan bagus sekali perpaduan warnanya.
.
"Bagus kan Zah?" katanya.
"Iya, bagus sekali, Maira." tukasku.
Senyum manis muncul seketika.
"Makasih, Zah."
.
Biar makin semangat, aku foto karyanya tsb, lengkap dg anak-anak sekelas.
.
Dipikir mereka malu masuk lensa, ternyata nagih.
Ещё видео!