Polisi ringkus lima perampok yang kerap menyamar saat beraksi. Kelima perampok itu bahkan pernah menyamar menjadi petugas Covid-19.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Audie S Latuheru mengatakan kelima perampok itu ditangkap usai kasus perampokan di Cengkareng, Jakarta Barat viral.

Para perampok saat itu menyamar menjadi petugas pengukur tanah untuk kelabui pemilik rumah.

Dari kasus tersebut, polisi melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku.

Hasilnya, Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat berhasil ungkap jaringan perampok bernama Pandawa. Mereka berisikan lima anggota berinisial JF, FH, S, RH, dan MAG.

"Mereka pernah beraksi mengaku petugas pengukur tanah. Pernah juga mengaku sebagai petugas kelurahan, dan petugas Covid-19," jelas Audie di Polres Metro Jakarta Barat, Kamis (26/11/2020).

Biasanya kata Audie, penyamaran tersebut dilakukan untuk kelabui pemilik rumah. Dimana pemilik rumah akan membukakan pintu untuk para perampok tersebut.

Dari lima pelaku, tiga pelaku bertugas mengecoh korban dan dua pelaku lainnya bertugas masuk ke dalam rumah korban.

"Saat korban diajak mengobrol para pelaku. Dua pelaku lainnya masuk ke dalam rumah dan gasak harta korban," papar Audie.

Polisi pun segera menangkap para pelaku di lima tempat berbeda.

Kelima pelaku ditangkap polisi sepekan usai kejadian perampokan di Cengkareng, Jakarta Barat Kamis (12/11/2020).

"Pelaku kami tangkap di lima tempat berbeda pada Rabu (25/11/2020) malam," papar Audie.


Atas perbuatannya pelaku dikenakan Pasal 363 KUHP atas pencurian dengan kekerasan dengan maksimal hukuman 7 tahun penjara. (m24)





Reporter : WARTA KOTA / Desy Selviany
Video Editor : M.Rusdi

Berita Selengkapnya klik tautan di bawah ini :
[ Ссылка ]

Pantau informasi terupdate melalui sosial kami:
Instagram: [ Ссылка ]
Twitter: [ Ссылка ]
Facebook: [ Ссылка ]

свернуть