Mata minus adalah kondisi kelainan refraksi saat cahaya sejajar yang masuk ke mata dalam keadaan istirahat menghasilkan bayangan di depan retina, dimana seharusnya pada mata normal cahaya jatuh tepat di retina. Mata minus bisa terjadi pada siapa saja, baik pada orang dewasa maupun sejak masih kanak-kanak.
Cir-ciri mata minus yakni penglihatan buram atau tampak kabur saat melihat objek jarak jauh. Sayangnya, mata minus pada anak sering kali terlambat diketahui atau terlambat diperiksakan oleh orang tua karena anak sering kali tidak sadar dengan kondisi ini. Alhasil, saat diperiksa mata anak sudah mengalami minus yang relatif tinggi.
Lalu, bagaimana cara mengetahui apakah anak mengalami mata minus atau tidak dalam kehidupan sehari-hari? Bagaimana mengatasi mata minus pada anak dan apakah ada obatnya sehingga mata anak bisa kembali normal? Serta apa yang bisa dilakukan untuk merawat mata anak? Selengkapnya dijelaskan oleh dr.Cisca Kuswidyati, Sp.M - Spesialis Mata.
Selain itu, dibahas juga beberapa informasi menarik tentang cara menjaga kesehatan mata anak. Mulai dari memberi anak makanan yang menyehatkan mata, menghindarikan anak dari cedera mata yang mungkin bisa terjadi saat melakukan aktivitas sehari-hari, serta memeriksakan kondisi mata anak secara rutin.
Saksikan Bincang Sehati,
setiap hari Senin - Jumat,
Live pkl 10.00 WIB
Hanya di DAAI TV
Temukan kisah inspiratif lainnya melalui :
Website : [ Ссылка ]
Youtube : [ Ссылка ]
Instagram : [ Ссылка ]
#daaitv #daaifamily #sebarkankebaikan
