KOMPAS.TV - Di tengah melandainya kasus covid-19, Indonesia kini sedang dibayangi ancaman gelombang 3 corona.
Namun Kementerian Kesehatan menyebut risiko buruk saat gelombang 3 menerjang bisa dicegah. Salah satunya lewat vaksinasi covid-19.
Perlahan tapi pasti, Indonesia berhasil melewati gelombang ke-2 pandemi pada Juli lalu. Kini, seiring menurunnya kasus, kegiatan masyarakat yang semula dibatasi, mulai dilonggarkan.
Meski demikian, masyarakat diminta tak mengendurkan protokol kesehatan. Kebijakan pembukaan kegiatan masyarakat, perlu dilakukan hati-hati agar kasus tidak kembali meningkat.
Kementerian Kesehatan menyebut Indonesia bisa saja dihantam gelombang ketiga covid-19 dan tidak menutup kemungkinan jumlah kasus akan lebih tinggi dari gelombang sebelumnya.
Baca Juga PPKM Mulai Longgar, Waspada Gelombang 3 Covid-19! di [ Ссылка ]
Jubir Satgas Covid-19, Wiku Adisasmito menjelaskan gelombang pertama pandemi terjadi pada Desember 2020 saat momen libur Natal dan tahun baru. Lonjakan kasus menimpa Indonesia dan belahan dunia lainnya.
Percepatan vaksinasi kini memang tengah dikebut untuk mencegah risiko paparan virus corona. Begitupun dengan testing cepat untuk mendeteksi kasus sedini mungkin.
Masyarakat pun diimbau agar melakukan perjalanan hanya untuk kegiatan yang betul-betul penting. Sebab meski kasus menurun, Indonesia belumlah terbebas dari pandemi covid-19.
Artikel ini bisa dilihat di : [ Ссылка ]
