TRIBUN-VIDEO.COM - Selasa (23/3/2021), Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mengungkapkan penyebab tergelincirnya pesawat kargo Trigana Air di Bandara Halim Perdanakusuma.
KNKT menyebut ada kerusakan pada mesin pesawat sebelah kanan.
Kegagalan roda sebelah kanan dalam melakukan pendaratan membuat pesawat tergelincir di landasan pacu bandara.
Penyebab tersebut disampaikan oleh Ketua Subkomite Kecelakaan Penerbangan KNKT Nurcahyo Utomo,.
Nurcahyo menyebut, kegagalan roda sebelah kanan saat melakukan pendaratan.
Setelah melakukan take off dari Bandara Halim Perdanakusuma, pesawat meminta untuk return to base (RTB).
Pilot meminta kembali ke bandara karena adanya kerusakan mesin di bagian kanan pesawat.
Nurcahyo menyebut, pesawat sempat berputar atau holding di atas sekitar 15 menit.
Pesawat kemudian mendarat di landasa pacu dengan satu mesin yakni sebelah kiri.
Nurcahyo mengungkapkan, roda sebelah kanan atau main landing gear sebelah kanan mengalami kerusakan.
Pesawat berhenti dengan ketiga landing gead patah.
Menurut Nurcahyo, keadaan terbang dengan satu mesin sudah kerap kali dilakukan pilot saat latihan di stimulator.
Nurcahyo menjelaskan pesawat tersebut terbang sebagai pesawat kargo dengan 4 orang yakni 2 pilot, 1 engineering, dan 1 flight operation officer (FOO) membawa kargo dengan tujuan penerbangan adalah Bandar Udara Hasanuddin di Makassar.
Nurcahyo mengungkapkan, pesawat tersebut berhasil di evakuasi pada Minggu (21/3/2021).
Ещё видео!