Kandidat Mangkunegara X KRMH Roy Rahajasa Yamin Ziarah di Makam Punggawa Baku dan Mertua PB VI
Kini, nama KRMH Roy Rajasa Yamin muncul ke publik setelah disebut-sebut jadi salah satu kandidat penerus tahta KGPAA Mangkunegara IX.
Jika GPH Paundrakarna Jiwa Suryanegara dan GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo, sudah banyak yang tahu apalagi beberapa waktu lalu lebih banyak muncul.
Lantas siapakah KRMH Roy Rajasa Yamin ?
Roy sendiri merupakan putra dari Dang Rahadian Sinayangish Yamin dan GRA Retno Satuti yang merupakan putri tertua KGPAA Mangkunegara VIII.
Selain cucu Adipati Mangkunegara, Roy merupakan cucu Pahlawan Nasional Mohammad Yamin.
Sekali muncul, KRMH Roy melakukan ziarah di kompleks makam tua Beteng, Dukuh Krisik, Desa Nglembu, Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali.
Dia dikawal ketat sejumlah orang yang menggunakan adat Jawa.
Di mana dimakam yang sudah berdiri sejak 1780an tersebut, ada dua makam Punggowo Baku (Prajurit inti) Pangeran Sambernyawa pendiri Pura Mangkunegaran.
Yakni Joyo Mursito dan Joyo Tilarso.
Selain itu ada juga tokoh lain yang diamankan di kompleks makam yang ada di atas bukit ini.
Antara lain, Ki Ageng Singoprono III, IV dan Makam Ibu Mertua dari Raja Solo PB VI, Raden Ayu Tasik Wulan.
Nama Roy disebut-sebut kuat untuk menggantikan Raja Pura Mangkunegaran KGPAA Mangkunegara IX yang mangkat pada Jumat, 13 Agustus silam.
Roy yang merupakan salah satu cucu memiliki kapasitas yang baik sebagai salah satu kandidat.
Meski begitu, Roy enggan menyatakan jika ziarahnya ini terkait suksesi Raja Pura Mangkunegaran.
Roy hanya menjawab bersyukur bisa sampai dimakam ini.
"Alhamdulillah bisa berziarah sampe sini," ujar Roy.
Roy pun tak berkomentar banyak tentang suksesi Raja Mangkunegaran selanjutnya.
"Saat ini masih dirapatkan keluarga, terkait hal itu (Suksesi Raja)," jelasnya.
Sedangkan terkait makam Punggowo Baku Pendiri Pura Mangkunegaran ini, Roy merasa terharu dengan kondisi makam ini yang dirawat oleh masyarakat sekitar.
Untuk itu, kedepan dia akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah agar makam ini dapat dijadikan destinasi wisata religi.
"Kedatangan kami ke sini mewakili keluarga Mangkunegaran. Akan komunikasi lagi, infrastrukturnya bisa diperbaiki lagi," jelasnya
Sementara itu, pegiat sejarah Boyolali, R Surojo mengaku bersyukur atas kunjungan pihak Pura Mangkunegaran ini.
"Ini merupakan anugerah karena dari pihak Mangkunegaran memiliki kepedulian terhadap makam Punggowo Baku di Desa Nglembu ini," imbuhnya.
LIHAT JUGA: [ Ссылка ]
Sosok KRMH Roy Rahajasa Yamin
Warga Kota Solo pastinya menanti-nant, siapa sosok yang akan menggantikan raja di Pura Mangkunegaran setelah wafatnya KGPAA Mangkunegara IX.
Jika dilihat dari silsilah pergantian Raja Mangkunegara, mulai Mangkunegara II hingga Mangkunegara IX selalu berubah sesuai dengan situasi.
Pegiat Sejarah dan Budaya Solo Raya, Surojo mengatakan suksesi Mangkunegaran tidak selalu dipegang atau turun kepada anaknya.
Artinya, beberapa keluarga keturunan Mangkunegara memiliki kesempatan untuk menjadi raja.
"Dalam suksesi Mangkunegaran tidak mutlak harus putra mahkota dari Mangkunegara sebelumnya,".
Surojo mengatakan jika Mangkunegara merupakan sebuah kerajaan yang demokratis.
Hal ini dilihat dari pola suksesi yang terjadi sejak Mangkunegara II hingga Mangkunegara IX.
Pemilihan Raja selalu menerapakan pola situasinal sehingga tidak bisa ditebak siapa penerus raja berikutnya.
"Diawali dari Raja Mangkunegara II, itu merupakan cucu Raja Mangkunegara pertama, jadi bukan anaknya langsung," aku dia.
"Kemudian Raja Mangkunegara III dan Raja Mangkunegara IV sama-sama cucu dari Raja Mangkunegara II," kata Surojo.
Perubahan pola terjadi di suksesi Raja Mangkunegara V, yang dijabat oleh anak dari Raja Mangkunegara IV.
"Kemudian Raja Mangkunegara VI, yang menjabat adalah adik dari Raja Mangkunegara V, di sini beda lagi polanya," jelasnya.
Dan Raja Mangkunegara VII dan Raja Mangkunegara VIII sama-sama anak dari Raja Mangkunegara V.
Tetapi baru Raja Mangkunegara IX merupakan putra dari Raja Mangkunegara VIII.
Selain dua putra mahkota yakni, Gusti Pangeran Haryo (GPH) Paundrakarna Jiwa Suryanegara dan GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo ada sosok lain.
Muncul sosok baru yang juga berpotensi menjadi calon Mangkunegara X, yakni KRMH Roy Rahajasa Yamin.
KRMH Roy Rahajasa Yamin merupakan cucu dari Mohammad Yamin dan cucu KGPAA Mangkunegaran VIII.
"Beliau putra dari pasangan Dang Rahadian Sinayangish Yamin dan GRA Retno Satuti yang merupakan putri tertua KGPAA Mangkunegaran VIII," terang dia.
Pemerhati sejarah Pura Mangkunegara yang dikenal Wahyu Solo ini, mengatakan mereka semua benar-benar darah dari putra mahkota Mangkunegaran.
Ia juga mengungkapkan jika penerus akan dipilih sesuai dengan sesuai dengan kebutuhan jaman, bukan kebutuhan kelompok.
"Ada beberapa kandidat sebagai penerus tahta Pura Mangkunegara. Mereka adalah Mas Paundra, Gusti Bhre, dan KRMH Roy," kata dia.
Ещё видео!