TRIBUN-VIDEO.COM - Gelaran Dieng Culture Festival 2022 yang sudah lama dinanti-nanti akhirnya akan kembali hadir lagi.

Tahun ini, Dieng Culture Festival 2022 akan diselenggarakan selama tiga hari berturu-turut.

Dieng Culture Festival 2022 akan dihelat mulai 2-4 September 2022 mendatang.

Namun Dieng Culture Festival 2022 nantinya akan digelar di dua lokasi yang terbagi menjadi zona 1 dan zona 2.

Untuk zona 1, Dieng Culture Festival 2022 dihelat di kompleks lapangan Candi Arjuna.

Sedangkan zona 2, Dieng Culture Festival 2022 diadakan di lapangan Candi Pandawa.

Dieng Culture Festival 2022 yang tahun ini mengusung tema 'Return of the Light' akan dipersembahkan secara berbeda dari biasanya, dan semakin meriah.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Panitia Dieng Culture Festival 2022, Alif Fauzi.

Alif mengatakan bahwa tema kali ini adalah representasi dari harapan dan semangat industri wisata di Kawasan Dieng pasca pandemi.

“Jadi kembalinya cahaya tradisi yang dua tahun ini sempat tertunda dan event ini kita gelar menjadi satu momentum yang harapan kami bisa berlanjut dan terus berinovasi,” kata Alif usai bertemu Gubernur Jateng Ganjar Pranowo di kantornya, Selasa (23/8).

Alif mengatakan, inovasi pada gelaran DCF tahun ini dimulai dengan perubahan susunan acara.

Salah satunya tradisi ruwatan anak gembel atau anak berambut gimbal, akan digelar pada hari kedua.

“Pencukuran anak gembel juga terbanyak karena ada 15 anak dan dari banyak daerah termasuk dari Jakarta,” katanya.

Hari pertama, kata Alif juga mengalami perubahan. Yakni pelepasan lampion.

Sehingga malam puncak DCF 2022 yang disupport Bank Indonesia kanwil Purwokerto itu, tidak terpusat pada hari terakhir kegiatan saja tapi bisa dirasakan sejak hari pertama.

“Kami berharap ini bisa makin meningkatkan kualitas event yang ada di dalamnya. Serta ada kirab budaya yang terinspirasi dari karnival daerah lain,” tandasnya.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meminta panitia DCF 2022 mempersiapkan dengan maksimal seluruh kepentingan acara. Mulai dari kenyamanan, kebersihan, akomodasi hingga lalu lintasnya.

“Pesan saya, hati-hati mulai sekarang disiapkan dengan baik. Memenej transportasinya, lalu lintasnya, terus kemudian akomodasi dan konsumsinya, sampahnya, keamanannya. Sehingga kita harapkan nanti ini bisa bagus,” tegasnya.

Info lengkap terkait DCF 2022 dapat dibaca melalui laman festivaldieng.id. Informasi juga terus diupdate oleh panitia di akun media sosial instagram @festivaldieng2022.

Untuk mengikuti rangkaian acara Dieng Culture Festival 2022, traveler harus memahamim dulu syarat-syaratnya.

Seperti yang dilansir dari Kompas.com, wisatawan yang ingin menyaksikan Dieng Culture Festival 2022 wajib sudah vaksin dosis ketiga atau vaksin booster.

Pasalnya event budaya tahunan di Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, ini digelar di masa pandemi Covid-19.

"Kesepakatan kita harus booster," kata Alif.

Pengunjung juga diminta tetap menerapkan protok kesehatan (prokes) untuk mengantisipasi penyeberan Covid-19.

Alif mengatakan, persiapan penyelanggaraan DCF 2022 ini telah mencapai 80 persen.

Namun karena masih dalam situasi pandemi, tahun ini panitia hanya menjual tiket sebanyak 3.500.

Jumlah tersebut berkurang dari biasanya yang mencapai 5.000 tiket.

"2.000 tiket bundling dengan penginapan sudah sold out. Kemudian kami launching lagi 1.500 tiket bundling dengan camping ground," ujar Alif.

Namun karena antusiasme yang tinggi, panitia akhirnya menambah kembali penjualan sebanyak 300 tiket tanpa bundling yang diluncukan akhir pekan kemarin.

Diberitakan sebelumnya, DCF 2022 akan berlangsung selama tiga hari, tanggal 2-4 September 2022.

Sebanyak 15 anak akan mengikuti ruwatan pemotongan rambut gimbal dalam event tersebut.

Mereka berasal dari beberapa kota di Jawa Tengah dan Jakarta.

[ Ссылка ]

свернуть