#DiRumahAja #Covid19
SERAMBINEWS.COM, COLOGNE - Negara Jerman telah memperketat penyebaran virus corona pada hari Minggu (22/3/2020), dengan melarang kontak sosial antara lebih dari dua orang di tempat umum, terkait kasus COVID-19 di negara itu melonjak lebih dari 24.000.
Kanselir Angela Merkel mengatakan, dalam dua minggu ke depan, pihak berwenang tidak akan mengizinkan lebih dari dua orang berkumpul di tempat umum, dan menggarisbawahi bahwa mereka yang keluar untuk tugas-tugas penting atau berbelanja, dengan menjaga jarak setidaknya 1,5 meter dari yang orang lain.
Menurut otoritas kesehatan setempat, pengumuman dikeluarkan ketika jumlah kasus virus corona di Jerman naik menjadi 24.806 pada hari Minggu malam. Jumlah korban tewas telah mencapai 93.
Jerman adalah negara ketiga yang paling parah terkena dampak pandemi covid-19 di Eropa, setelah Italia dan Spanyol.
Sementara di Kota Cologne, pada Minggu azan mulai berkumandang dari Masjid Pusat Duisburg untuk meningkatkan motivasi umat Islam di Jerman.
Azan akan terus dikumandangkan dari masjid-masjid di seluruh negara Jerman hingga tiga minggu ke depan.
Sebelumnya pada 1 Februari 2018, pengadilan di Jerman memerintahkan masjid untuk tak lagi melakukan azan menggunakan pengeras suara. (ANADOLU AGENCY)
Baca berita lainnya di [ Ссылка ]
