[ tw ]
SURYA.CO.ID - Viral di medsos beberapa waktu lalu, Kapolres Nagekeo, AKBP Yudha Pranata menancapkan sangkur di atas meja berwarna biru. Aksi ini menuai kritik keras para netizen lantaran netizen menganggap tindakan tersebut sebagai bagian dari intimidasi terhadap warga yang saat itu hadir dalam pertemuan.
Setelah sekian lama video tancap sangkur tersebut mewabah di medsos dengan berbagai bentuk angle dalam bentuk berita tertulis maupun video, pada hari ini, Kamis 4 Mei 2023, Perwakilan Tokoh Masyarakat Kawa, Ferdinandus Dosa, yang saat itu juga hadir dalam pertemuan yang berlangsung pada 2 Agustus 2022 lalu bersama Kapolres Nagekeo, angkat bicara.
Ferdinandus sebagai masyarakat Kawa, yang notabene disebut netizen pada umumnya sebagai obyek intimidasi dari Kapolres Nagekeo memberikan penjelasan lengkap sesuai konteks peritiwa yang terjadi saat itu. Menurutnya, anggapan netizen atau masyarakat yang menyebut aksi Kapolres Nagekeo sebagai bentuk intimidasi atau pun arogansi Kapolres Nagekeo itu tidak benar.
Website:
[ Ссылка ]
Instagram:
[ Ссылка ]
Facebook:
[ Ссылка ]
YOUTUBE
[ Ссылка ]
#suryaonline #hariansurya #TribunnewsSURYA
Ещё видео!