TRIBUN-VIDEO.COM - Bharada Richard Eliezer alias Bharada E telah membongkar skenario Ferdy Sambo dalam kasus pembunuhan Brigadir J.

Tak banyak yang tahu, ternyata ada sosok penting di balik keberanian Bharada E membongkar skenario tersebut.

Selain orangtua, rupanya kekasih Bharada E juga ikut mengambil peran.

Hal ini disampaikan mantan pengacara Bharada E, Deolipa Yumara dalam program yang disiarkan Kompas TV, Selasa (6/9).

Deolipa mengungkapkan, ada dua sosok penting di balik aksi berani Bharada E membongkar skenario Ferdy Sambo, yakni orangtua dan pacar.

Sebelum ditetapkan menjadi tersangka dan ditahan, Bharada E sempat berbincang dengan orangtuanya melalui telepon.

Kala itu, Bharada E diminta orangtuanya untuk jujur mengenai kasus pembunuhan Brigadir J.

"Kemudian keluarganya ini kan mungkin bicara via telepon, 'Jangan ikuti skenario (Ferdy Sambo), ikuti yang sebenarnya saja. Itu orang tuanya ngomong seperti itu," jelas Deolipa Yumara dikutip dari program Aiman yang ditayangkan di YouTube Kompas TV, Selasa (6/9).

Namun, Deolipa menceritakan Bharada E masih enggan untuk mengungkap fakta sebenarnya saat orangtuanya berusaha meyakinkan.

Setelah itu, Bharada E pun menghubungi kekasihnya menggunakan ponsel milik anggota Brimob.

Sama dengan perkataan orangtua, Deolipa mengungkapkan kekasih Bharada E juga meminta agar berkata jujur.

"Telpon ke pacarnya, ngobrol panjang mereka. Pacarnya sih bilang 'Ya udah ngomong apa adanya ke bang Olive (Deolipa)," ujarnya.

Dikutip dari TribunJakarta.com, dorongan dari orangtua dan kekasihnya inilah yang membuat Bharada E berani membongkar skenario Ferdy Sambo.

Saat diperiksa penyidik, Bharada E menceritakan fakta sebenarnya melalui tulisan tangan.

Dalam tulisan itu, Bharada E mengakui bahwa dirinya menembak Brigadir J atas perintah Ferdy Sambo.

Pengakuan Bharada E inilah yang membuat skenario tembak-menembak yang dirancang Sambo menjadi gugur. (Tribun-Video.com)

[ Ссылка ]

свернуть