TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang anak di bawah umur menjadi korban pelecehan seksual yang dilakukan guru ngajinya.
Pelaku mengiming-imingi korban dengan memberikan sejumlah uang dan pakaian untuk menutupi aksi keji tersebut.
Ibu korban berinisial MA langsung lemas setelah mengetahui anaknya yang berumur delapan tahun menjadi korban pencabulan.
Dikutip dari TribunJakarta.com, Rabu (9/6/2021), peristiwa tersebut terbongkar setelah korban berinisial A mengeluh kesakitan saat buang air kecil pada Kamis (3/6/2021).
"Anak saya katanya mau buang air kecil ngerasa perih (di kemaluannya)," ujar MA.
MA kemudian mencecar korban dengan sejumlah pertanyaan hingga A mengaku telah dicabuli oleh guru ngajinya, Heru Suciyanto (58).
Mendengar hal itu, MA seketika lemas, hatinya hancur berkeping-keping.
"Saya sesak. Sakit hati saya," ungkap MA
Agar korban tidak melapor, pelaku mengiming-imingi A dengan sejumlah uang dan pakaian.
Dari informasi yang diperoleh, Heru diketahui sering memberikan uang dan pakaian kepada empat orang anak di bawah umur lainnya.
"Ada lima orang yang difasilitaskan. Diduga korban dia ada lima orang itu, termasuk anak saya," ucap MA.
MA melaporkan dugaan pencabulan ini ke Polres Metro Jakarta Utara.
Namun, seusai aksi bejatnya terungkap Heru melarikan diri ke daerah Pandeglang, Banten.
Mengetahui hal itu, polisi langsung melakukan tindakan dan menangkap Heru di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat.
Wakapolres Metro Jakarta Utara, AKBP Nasriadi mengatakan, penangkapan dilakukan oleh Kanit Resmob beserta opsnal Resmob, Panit PPA dan Kanit buser Penjaringan.
"Selanjutnya terlapor dibawa ke Mapolres Metro Jakarta Utara dan ditangani Unit PPA untuk disidik," kata Nasriadi.
(Tribun-Video.com/TribunJakarta.com)
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Anaknya Dicabuli Oknum Guru Ngaji, Ibu Korban Lemas saat Terbongkar: Saya Sesak, Sakit Hati,
[ Ссылка ]?
Ещё видео!