PONTIANAK, KOMPAS.TV - Di hari keenam pencarian korban hilang kapal tenggelam, di sejumlah perairan Kalimantan Barat. Tim SAR memperluas area pencarian. Hingga 3.000 nautical mil. Pencarian juga dilakukan dengan bantuan pesawat udara marinir angkatan laut cn235, dan pesawat casa.
Selain mengerahkan sekitar 20 armada untuk pencarian di laut, personel gabungan TNI, polri, dan SAR, juga membantu menyisir kawasan pesisir pantai.
Jika kondisi perairan memungkinkan, tim penyelam akan diturunkan untuk mencari kemungkinan keberadaan korban di bawah laut, dan di sekitar kapal yang terbalik, maupun tenggelam.
Total kapal yang awalnya tenggelam bertambah 1 lagi, menjadi 18 kapal, setelah satu kapal ditemukan di Perairan Kijing, Kabupaten Mempawah. Kapal tersebut membawa tiga orang. Ketiganya berhasil selamat, setelah terombang-ambing selama empat hari.
Hingga Senin pagi kemarin, 81 orang dinyatakan selamat. 15 orang meninggal dunia, 12 di antaranya telah diidentifikasi oleh tim DVI. Dan setidaknya ada 42 orang lagi yang masih dalam pencarian.
Kepala Kantor SAR mengimbau pemilik kapal, agar tidak mempercayai oknum yang mengatasnamakan SAR, TNI, dan Polri, yang meminta uang pada pemilik kapal.
Proses pencarian rencananya akan tetap dilanjutkan setidaknya sepekan, dan akan dievaluasi untuk dilanjutkan atau dihentikan.
