TRIBUNBENGKULU.COM - Ferdy Sambo mengungkapkan di depan Samuel Hutabarat dan Rosti Simanjutak bahwa pembunuhan terjadi akibat kemarahannya atas perbuatan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J kepada istrinya, Putri Candrawathi.
Kendati begitu, Ferdy Sambo tetap mengakui kesalahan karena tidak mampu mengontrol emosinya.
Selain itu, dirinya juga menegaskan akan bertanggung jawab secara hukum dan telah meminta ampun kepada Tuhan YME.
Ещё видео!