Polres Tangsel Bisa Tangkap Suporter Lempari Bus Persis Solo, Kasus Pelemparan Bus Bobotoh Persib Belum Terungkap
HARUSNYA PELEMPAR BUS DITANGKAP
TRIBUNJABARVIDEO- Laga Persib Bandung melawan Arema FC digelar tanpa penonton imbas penyerangan bus bobotoh usai laga melawan RANS FC di Stadion Pakansari.
Aparat keamanan tiadk memberikan izin laga tersebut digelar dengan penonton, untuk menghindari resiko keamanan.
Seperti diketahui, Persib tidak bisa berlaga di Stadion GBLA karena sedang renovasi untuk persiapan Piala Dunia U20. Akhirnya, Persib hijrah ke Bogor.
Sepekan berlalu, alih-alih para pelaku pelemparan bus bobotoh itu ditangkap dan motifna terungkap, hingga pekan ini, para pelaku belum diketahui.
Padahal, dari keterangan polisi, para pelaku sempat dibubarkan polisi. Sehingga, pengungkapan kasus itu masih mandeg.
Kondisi itu jauh berbanding terbalik ketimbang saat Polres Tangerang Selatan menangkapi sejumlah oknum suporter yang melempari bus para pemain Persis Solo, pada Januari 2023.
Polres Tangerang Selatan, saat itu, menangkap dan menahan 7 orang oknum suporter yang melempari bus Persis Solo.
Panpel Persita bahkan menghukumnya dengan melarang mereka untuk datang ke stadion.*
Video Istimewa/Warta Kota | Video Editor: Edwin TK
MEDIA SOCIAL & WEB Official
Website : [ Ссылка ]
Instagram : [ Ссылка ]
Twitter : [ Ссылка ]
Facebook : [ Ссылка ]
#tribunjabarvideo #PERSIB #provokasi #BUSBOBOTOHPERSIBDILEMPARIPENJAHAT
