KOMPAS.TV - Hujan deras yang mengguyur selama 3 hari, memicu fenomena tanah bergerak di Desa Bodas, Kecamatan Kandangserang, Pekalongan, Jawa Tengah.
Puluhan rumah dan hektaran persawahan, rusak.
fenomena tanah bergerak yang terjadi di Desa Bodas, Kecamatan Kandangserang, Pekalongan, Jawa Tengah, merusak sekitar 95 rumah .
Rata-rata kerusakan terjadi pada lantai rumah.
Pergerakan tanah juga membuat sejumlah rumah menjadi miring, dan terpaksa disangga bambu.
Tanah bergerak terjadi bersamaan dengan tingginya curah hujan, yang mengguyur desa bodas sejak 3 hari terakhir.
Tanah bergerak juga memicu longsor yang merusak area persawahan.
Total ada 5 hektar sawah warga yang terdampak longsor dengan lebar 250 meter dan kedalam 10 meter.
Pemerintah desa hingga kini masih berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah untuk mengatasi dampak tanah bergerak .
Warga diimbau untuk segera meninggalkan rumah, jika tanah bergerak kembali terjadi.
