Video ini menjelaskan tentang Analisis Pembakaran Normal dan Abnormal pada Motor Bensin. Dalam pertimbangan lebih lanjut, proses pembakaran yang terjadi pada motor bensin yang mana secara normalnya bersifat progresif, kita harus selalu ingat bahwa pembahasan ini adalah mengenai gejala yang terjadi hanya dalam beberapa milidetik. Secara bertentangan, hal itu dapat dikatakan mungkin beberapa lama waktu yang dicurahkan oleh periset ilmiah untuk menyelidiki proses pembakaran dan juga rancangan ruang bakar dibandingkan dengan aspek lainnya pada kerja dari motor otomotif. Alasan untuk ini secara mendasar ada tiga, yaitu detonasi (detonation), kekasaran (roughness), dan polusi (pollution).
Detonasi
Untuk motor dengan efisiensi tinggi yang beroperasi pada kecepatan tinggi, maka jelas bahwa tingkat kecepatan pembakaran muatan yang dapat terbakar sangatlah tinggi. Seraya dengan campuran bahan bakar manapun, maka diharuskan adanya batas dimana tingkat kecepatan pembakaran dapat meningkat, melebihi dimana proses pembakaran terjadi, sebuah muatan secara tiba-tiba menghasilkan detonasi. Dalam pembakaran normal, pembakaran berkembang dalam proses yang tetap (steady) dan keseragaman nyala api muka menempuh dan melewati ruang bakar dalam waktu kira-kira 20-40 m/s, yang mana ini disebut sebagai kecepatan pembakaran (combustion speed). Dengan detonasi, nyala api muka dengan cara yang sama melaju di jarak lintas ruang bakar, tetapi sekitar sepuluh kali lebih cepat, dan sebelum hal itu dapat menyelesaikan perambatannya, gas yang belum terbakar di depannya menjadi terpanaskan oleh keseluruhan peningkatan tekanan dalam ruang bakar yang temperatur pembakaran dengan sendirinya (self-ignition) telah terlewati. Ketika ini terjadi, maka kondisi pembakaran spontan tercipta, mengakibatkan adanya gelombang detonasi tekanan tinggi yang melewati ruang bakar pada kecepatan yang sebanding dengan suaranya. Sungguh dimengerti, ini menghasilkan goncangan yang memuat pada struktur motor dan komponennya yang cukup untuk membangkitkan suara mengetuk (knocking) atau bergerigi (pinking) yang cukup jelas terdengar. Jika pembakaran abnormal ini dibiarkan berlangsung, hal ini akan menyebabkan kerusakan berat bagi motor, seperti melelehnya lubang pada mahkota torak.
Sejak awal tahun 1920an, pengendalian detonasi telah dikembangkan dalam beberapa cara, terutama oleh percobaan dengan bentuk ruang bakar yang berbeda, semakin efisiennya susunan pendinginan motor, dan pembuatan bahanbakar yang lebih tahan ketukan (knock). Tahanan ketukan (knock resistance) dari sebuah bensin didefinsikan dengan istilah 'tingkatan oktan (octane rating)'. Lebih tinggi tingkatan oktan menandakan tahanan yang lebih tinggi terhadap ketukan motor (engine knocking). Terdapat dua prosedur tes yang berbeda untuk menentukan tingkatan oktan, yaitu Metode Penelitian yang disebut Research Octane Number (RON) dan Metode Motor yang disebut Motor Octane Number (MON). Pada dasarnya, metode pertama menyatakan tingkatan ketahanan terhadap ketukan motor saat akselerasi, sedangkan yang kedua menyatakan tingkatan yang berhubungan dengan putaran tinggi. Angka oktan dari bensin ditetapkan dengan mempertemukan ketahanan ketukannya dalam motor penguji terhadap bahan bakar referansi. Ini terdiri dari campuran iso-oktana tahanan ketukan tinggi dan n-heptana tahanan ketukan rendah. Angka oktan aktual pada bensin selanjutnya dicocokkan kepada presentase menurut volume iso-oktana dalam bahan bakar referansi, yang menunjukkan kecenderungan-ketukan (knock-proneness) yang sama selama bensin digunakan dalam motor yang sama berputar pada kondisi terkendali yang sama.
Silakan kunjungi [ Ссылка ] untuk penjelasan terperinci.
====================================================================================
Donasi sebagai bentuk kontribusi finansial untuk Sekolah Online Teknik Otomotif dapat dikirimkan melalui Bank Mandiri: 132-00-1376324-9 atas nama Willy Prastiyo.
Berapapun donasi anda, akan sangat berguna bagi kemajuan Sekolah Online Teknik Otomotif.
====================================================================================
Analisis Pembakaran Normal dan Abnormal pada Mesin Bensin
Теги
otomotifkendaraanmobilmesinmotorengineenjinkomponenfungsicara kerjailustrasiprinsipsistemsikluskonversienergiteoriteknologiterbaruteknikkarakteristiktutorialcarapenghitunganCombustionGasoline (Fuel)detonationdetonasipreignitionIgnition System (Invention)ignitionpengapianpembakarannormalabnormalbensinnyalaapiflamefrontnucleuspistontorakchamberreaksikimiaspontaneousprogressivespontanprogresifsimultanprosesprocess