Jember Hari Ini – 3 September 2016 ::

Seiring perkembangan teknologi informasi, warga Jember cenderung menyampaikan informasi, usulan, dan keluhan melalui media sosial. Hal itu karena masyarakat menilai Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di Tingkat Desa kurang efektif sebagai alat penyampai aspirasi.

Kepala Dinas PU Bina Marga Jember, Rasyid Zakaria, menegaskan serap aspirasi melalui media sosial lebih efektif dan nyata dibandingkan Musrenbang. Melalui media sosial, masyarakat yang mengajukan usulan dengan menyertakan foto kondisi jalan sehingga usulannya lebih kuat. Apalagi, kata Rasyid, Musrenbang di Tingkat Desa seringkali ditunggangi kepentingan-kepentingan politik.

Saat ini mayoritas realisasi perawatan jalan di Kabupaten Jember adalah hasil dari serap aspirasi melalui media social. Setiap menerima usulan melalui media sosial, Dinas PU Bina Marga langsung mengajukan usulan tersebut melalui mekanisme Musrenbang Kabupaten. (Fian)

свернуть