Pegawai PLN Terlibat Teroris diamankan Tim Densus 88 diwilayah Cirebon
CIREBON - Hendak berbelanja keperluan nikah kakaknya, WO (25) terduga teroris warga Desa Kalitengah, Kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon diamankan Tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri saat berada disalah satu Supermarket yang ada di Kota Cirebon. Kamis (17/10/2019) kemarin.
WO (25) yang bekerja di Perusahaan PLN yang ada diwilayah Tasik, diamankan oleh Tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri. Pada Kamis (17/10/2019) kemarin sekitar pukul 11.00 Siang. yang terduga, langsung dibawa ke Mabes Polri untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Usia penangkapan terhadap WO, Jajaran Kepolisian Polres Cirebon Kota bekerjasama dengan Densus 88 Anti Teror Mabes Polri melakukan penggledahan terhadap rumah terduga teroris, pada jumat siang (18/10/2019). Dari hasil pantauan dilokasi petugas mengamankan berupa barang bukti diantaranya, sebilah pedang, buku bertuliskan tauhid, laptop dan jaket milik terduga teroris.
Dikatakan Sekdis, Jaenal Lukman (31) penggledahan yang dilakukan Tim Densus 88 berlangsung dari pukul 14.00 hingga 15.30. Ia tidak menyangka, yang bersangkutan terlibat jariangan teroris, karena menurutnya yang WO tergolong pendiam dan baik.
"tidak menyangka, yang bersangkutan tergolong pendiam dan selalu ada dirumah karena setiap pulang kerja diwilayah tasik, wo selalu ada didalam rumah, "katanya.
Sementara itu, Uup Faslah (43) selaku ketua Rt 03/02 menurutnya yang bersangkutan ditangkap saat berada disalah satu supermarket yang ada dikota Cirebon.
"Wo ditangkapnya kemarin, dan saat itu sedang belanja untuk keperluhan nikahan kakaknya yang berlangsung bulan depan, "katanya.
Sementara itu, Kapolres Cirebon Kota AKBP Roland Ronaldy membenarkan, Tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri telah mengamankan WO diwilayah Kota Cirebon.
"Wo diamankan Kamis kemarin, hari ini hanya melakukan penggledahan dirumah terduga, "katanya.
Ещё видео!