Siswa Negeri 6 Bandung Inilah Yang Mengejar Pelaku bom Panci
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mendatangi SMA Negeri 6 Bandung di Jalan Pasirkalili, Bandung, Selasa (28/2/2017) pagi.
Kedatangannya untuk memberi apresiasi terhadap sejumlah siswa yang berani mengejar teroris dalam insiden teror di Kelurahan Arjuna, Senin (27/2/2017) kemarin.
Bersama sang istri, Atalia Praratya, Ridwan memimpin upacara. Dalam sambutannya, ia mengucapkan terima kasih kepada para siswa yang memberanikan diri menghadang aksi teror.
"Dengan ini saya nyatakan SMA Negeri 6 sebagai SMA teladan di Bandung. Saya titip keteladannannya diterjemahkan dalam keseharian," ujar Emil, sapaan akrabnya.
Emil juga memberikan karangan bunga yang bertuliskan ucapan terima kasih kepada siswa SMA Negeri 6 Bandung atas keberaniannya membantu keamanan Kota Bandung.
"Semoga tidak ada lagi gangguan keamanan di Kota Bandung. Di manapun kamu anak SMA 6 berada, karena sudah ditunjukkan sebagai sekolah teladan, tolong diaplikasikan dalam keseharian," ucap Emil disambut tepuk tangan ratusan siswa.
Sebelumnya diberitakan pagi itu, cuaca cerah menyelimuti Taman Pandawa, Kelurahan Arjuna, Kecamatan Cicendo, Bandung. Syafii Nurhikman (16) dan Lupy Muhamadtollah (17), siswa kelas XI SMA Negeri 6 Bandung, sedang asyik berolahraga di sana.
Syafii dan Lupy ingat betul bahwa mereka sempat melihat seorang pria di pinggir lapangan sedang mengobrol dengan seorang anak. Pria itu kemudian diketahui sebagai pelaku teror bom Bandung.
"Awalnya lagi olahraga di Lapangan Pandawa. Saya melihat bapak itu lagi duduk di motor sama anak kecil, lagi ngobrol," kata Syafii saat ditemui di sekolahnya, Senin (27/2/2017) siang.
Tak lama setelah itu, tiba-tiba bunyi ledakan terdengar. Duar!
Ещё видео!