TRIBUN-VIDEO.COM - Mantan tentara bayaran asal Inggris, Aiden Aslin yang dibebaskan oleh Rusia, kini kembali ke medan perang.
Namun, ia menyatakan tak akan ikut angkat senjata.
Aiden akan bertindak sebagai "koresponden perang" YouTube alih-alih bergabung kembali dengan milisi.
Aiden Aslin kembali menuju medan peperangan usai dua bulan dibebaskan.
Namun demikian, ia berjanji tak akan kembali ke militer.
Aslin bahkan tak berharap bisa mengangkat senjata dan bergabung kembali dengan milisi.
"Saya berjanji kepada tunangan saya bahwa saya tidak akan kembali ke militer. Saya tidak berharap untuk mengambil senjata lagi," ujar Aiden Aslin.
Ia mengatakan, berusaha untuk meliput kehidupan para pejuang Ukraina dan rakyat biasa.
Aslin membawa kisah mereka ke khalayak luas di Barat.
Menurutnya, konflik yang sedang berlangsung akan berlarut-larut selama "beberapa tahun" lagi.
Ia menuturkan, Ukraina memiliki peluang nyata untuk mencapai tujuannya.
Ia berujar, hanya masalah "politik" di Rusia yang dapat membantu mengakhiri permusuhan.
Aiden Aslin mengakui, ia mungkin terlanjur "dikenali" di Ukraina.
Namun ia percaya dengan kembali ke Ukraina, masih "sepadan dengan risikonya".
Diketahui, tunangannya dari Ukraina akan tinggal di Inggris sebagai pengungsi.
Sebagai informasi, Aiden Aslin bersama beberapa orang asing lainnya, dijatuhi hukuman mati di Republik Rakyat Donetsk atas berbagai kejahatan masa perang.
Namun, ia akhirnya dibebaskan pada September lalu selama pertukaran tahanan yang lebih luas antara Rusia dan Ukraina.
(Tribun-Video.com/ Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Selamat Usai Divonis Mati, Eks Tentara Bayaran Ini Kembali ke Medan Perang Ukraina Sebagai Youtuber, [ Ссылка ].
Host: Yustina Kartika
VP: Nur Rohman Urip
#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #russiavsukraine
Ещё видео!