Senyum sumringah terlihat di wajah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat menghadiri peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) di Dinas Sosial Pemprov Jateng. Penampilan seni para penyandang disabilitas dalam acara itu menjadi penyebab Ganjar selalu tersenyum bangga. Beberapa kali ia mengambil handphone untuk mengabadikan penampilan anak-anak difabel asal Jawa Tengah itu. Ia juga terlihat menyeka air matanya, yang mengalir sebagai wujud bangga atas penampilan anak-anak berkebutuhan khusus tersebut yang sangat luar biasa. Begitu memasuki acara, Ganjar langsung disuguhi Tari Merak yang dibawakan para tuna rungu dan tuna wicara asal Purworejo. Meski tidak dapat mendengar alunan musik, namun mereka dapat tampil apik dan luwes.
Selanjutnya, ada pula penampilan Disboys Band and Friend, Band difabilitas binaan Dinsos Jateng yang membawakan lagu Jangan Menyerah dan Rumah Kita. Serta penampilan puisi dan lagu dari Sahabat Difabel Semarang yang membuat suasana semakin meriah. Penampilan-penampilan seni itu lanjut Ganjar membuktikan bahwa penyandang disabilitas Jawa Tengah memiliki potensi besar. Pertunjukan itu lanjut dia juga mengingatkan kita bahwa para penyandang disabilitas tidak butuh dikasihani. Pemerintah lanjut Ganjar juga akan terus mendorong dalam pemberian akses serta pendampingan kepada penyandang disabilitas di provinsi ini. Misalnya dalam hal pemberian akses fisik, infrastruktur, jalan, gedung serta akses lain.
Dirinya meminta pemerintah dalam membangun infrastruktur tidak mengabaikan penyandang disabilitas. Peringatan Hari Disabilitas Internasional digelar begitu meriah. Selain diisi pentas seni dari para penyandang disabilitas, ada pula pameran aneka produk kerajinan tangan dan produk olahan makanan karya penyandang disabilitas Jawa Tengah. Dalam kesempatan itu, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mendapat hadiah berupa pin dari penyandang disabilitas. Ganjar juga mendapat hadiah lukisan bergambar dirinya, yang merupakan hasil karya anak difabel.
Ещё видео!