Atiek CB bicara blak-blakan soal hidupnya di Amerika. Tidak semuanya indah, banyak pula perjuangan berat yang dia alami termasuk mengatasi gangguan kejiwaan yang dia alami.
Atiek CB, penyanyi papan atas Indonesia di awal 90-an memutuskan pindah ke Amerika tahun 2002 silam.
Dia menyadari bahwa karier musiknya akan terhenti begitu pindah ke Amerika. Hidup bukan sebagai selebriti di Amerika, ternyata membawa nuansa baru bagi hidupnya dimana dia merasa lebih bebas dan mencoba pekerjaan yang tidak pernah dia bayangkan sebelumnya, yaitu sebagai karyawan toko di kota Wilmington, Delaware.
Ada satu hal yang dia sudah lama rasakan sejak di Indonesia tapi kemudian baru terungkap saat dia tinggal di Amerika yaitu tentang gangguan kejiwaan yang dialaminya. Ia sudah rasakan sejak kecil tapi tidak pernah tahu masalahnya saat masih tinggal di Indonesia. Gangguan kejiwaan yang dia idap, adalah penyakit turunan. Kedua anaknya pun mengalami gangguan kejiwaan berat. Sekarang Atiek CB bersama dua anaknya menjalani pengobatan medis.
Apa yang dia rasakan?
Apa yang pernah Atiek CB dan anak-anaknya lakukan saat mengalami gangguan kejiwaan?
---------
Serial podcast video "Ketika Hidup Diperjuangkan" mengangkat cerita inspiratif warga keturunan Indonesia yang tinggal di Amerika.
Tinggal di Amerika sering diidentikkan dengan kehidupan yang nyaman dengan kesejahteraan finansial yang lebih baik. Sebagian benar, sebagian tidak sepenuhnya benar.
Kami ajak Anda melihat perjuangan di balik kehidupan diaspora Indonesia di Amerika, apapun capaiannya dan pahit-getirnya lewat serial video podcast ini, dan berbagi inspirasi bahwa dalam susah dan senangnya hidup, selalu terdapat peluh perjuangan.
Kunjungi website kami 👉 [ Ссылка ]
Ikuti VOA di akun media sosial lain:
Instagram: [ Ссылка ]
Facebook: [ Ссылка ]
Twitter: [ Ссылка ]
