Sinopsis Puli Tempe
Berangkat dari keunikan dan kekhasan yang terdapat dalam dunia kuliner, yaitu mengenai eksistensi makanan yang mampu menjadi penanda atau identitas dari suatu daerah. Dari sudut pandang sosiologis, keberagaman kuliner yang muncul adalah cerminan kultural masyarakat itu sendiri. Keberagaman makanan yang muncul tentu erat dipengaruhi oleh kondisi alam dan keadaan masyarakat sekitarnya.
Berada di luar sudut pandang sosial, keberadaan puli tempe ini berpotensi menjadi daya tarik yang bersifat kearifan lokal. Selain itu, puli tempe juga bisa memberikan daya tarik pada sektor wisata dan budaya.
Kecamatan Ponjong, merupakan salah satu daerah yang subur dan didominasi persawahan ini menjadi tempat yang memiliki kearifan lokal berupa makanan tradisional, yakni puli tempe. Tempat ini tumbuh menjadi daerah penghasil puli tempe di Gunungkidul.
Pada zaman dahulu, puli dianggap sebagai makanan yang mewah karena pada saat itu, tidak semua orang mampu untuk membeli beras.
Hubungan antara keberagaman kuliner dengan suatu daerah merupakan sebuah keunikan. Kuliner hadir sebagai identitas bagi daerah itu sendiri. Di sisi lain, eksistensi kuliner yang terdapat pada suatu tempat bisa menjadi daya-tarik tersendiri. Dalam hal ini, Kecamatan Ponjong dengan puli tempenya adalah sebuah kearifan lokal dalam bidang kuliner yang keberadaannya harus terus dijaga.
Ещё видео!