MADIUN, KOMPAS.TV - Jelang Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20, yang akan dilaksanakan di Bali bulan November 2022 mendatang, Wakil Menteri 2 Bumn mengecek progres pembuatan bus listrik merah putih di PT Inka Madiun. Diketahui bus listrik buatan PT Inka akan digunakan pada KTT G20, dan progresnya kini telah mencapai lebih dari 50 persen.
Wakil Menteri 2 Bumn Kartika Wiryoatmojo, kunjungi PT Inka Madiun, Jawa Timur, Senin (29/8/2022) pagi. Kunjungan Kartika guna melihat sejauh mana progres pembuatan bus listrik merah putih E-Inobus, yang akan digunakan untuk delegasi pada KTT G20 di Bali, bulan November 2022 mendatang.
Saat berada di dalam PT Inka, Wakil Menteri melihat secara langsung pengerjaan bus listrik untuk KTT G20 ini. Wakil Menteri 2 Bumn juga berkesempatan menjajal E-Inobus keliling Kota Madiun. Menurutnya, bus listrik buatan PT Inka ini memiliki tenaga kuat serta ringan. Apalagi E-Inobus telah lulus sertifikat uji tipe atau SUT.
Pihak PT Inka menyebut, pembuatan bus listrik telah sesuai jadwal. Saat ini kandungan TKDN bus listrik produksi PT Inka telah mencapai 56 persen, meningkat dari tingkat komponen dalam negeri atau TKDN pada tipe pertama, yang sebelumnya baru 42 persen. Hal itu karena baterai lokal saat ini telah dapat diproduksi sendiri di PT Inka.
Dalam kunjungannya, kartika juga menyaksikan secara langsung tanda tangan kerjasama antara PT Inka dengan PT VKTR Teknologi Mobilitas. Kerjasama ini untuk meningkatkan tingkat komponen dalam negeri atau TKDN dari E-Inobus. Kerjasama yang dimaksud untuk meningkatkan ekosistem manufaktur transportasi publik berbasis listrik atau elektrical vehicle.
#beritamadiun
#ptinka
#buslistrik
#buskttg20
#kttg20
Artikel ini bisa dilihat di : [ Ссылка ]
